Ratu Dewa Minta Jaga Profesionalisme Wartawan

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Wali Kota Palembang, Ratu Dewa menegaskan pentingnya Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) sebagai instrumen menjaga profesionalisme pekerja media.

Dengan sertifikasi kompetensi setelah UKW, maka wartawan memiliki legitimasi dan standar kemampuan yang terukur dalam menjalankan tugas jurnalistiknya.

“UKW ini sangat penting. Dengan sertifikasi, wartawan dinyatakan kompeten. Karena itu Pemkot mendukung penuh pelaksanaan UKW oleh PJS,” ujarnya saat menerima menerima audiensi jajaran Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro JurnalisMedia Siber (PJS) Sumsel di ruang kerja Walikota Palembang, lantai 8 Gedung Pemkot Palembang, Kamis (20/11/2025) pagi.

UKW itu sendiri bakal digelar 28–30 November 2025 di Palembang. Dewa juga mengapresiasi pengurus PJS yang telah menyampaikan laporan persiapan kegiatan baik tersebut.

Tulisan lainnya :   Kita tak Cukup Butuh SDM Pintar, Tapi Iman dan Etika

Ia bahkan menyatakan kesediaannya untuk hadir dalam sesi pembukaan jika tidak berbenturan dengan agenda lain. Pada audiensi ini, Wali Kota Palembang turut didampingi Kepala Dinas Kominfo Kota Palembang, Adi Zahri, serta perwakilan Bagian Protokol, Larassati.

Di sisi lain, Ketua DPD PJS Sumsel, Edi Triono mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemkot terhadap kegiatan UKW. Ia menjelaskan bahwa UKW nanti akan berlangsung dalam lima kelas, empat kelas untuk wartawan muda dan satu kelas untuk wartawan madya, dengan penguji dari UPN Veteran Yogyakarta.

Tulisan lainnya :   Darurat Banjir, Kadisdik Bolehkan Belajar Daring

Edi juga memaparkan perkembangan organisasi PJS yang kini telah terbentuk di 13 kabupaten/kota di Sumsel. Dengan jumlah 25 pengurus dan 103 anggota, ia optimistis PJS akan menjadi konstituen Dewan Pers pada Desember 2025.

Turut hadir mendampingi Edi dalam audiensi yakni Wakil Ketua Oyong Hairudin dan Noto Prayitno, Sekretaris Wahyudi, Wakil Sekretaris Edward Desmamora, Bendahara Larassati, serta Ketua Pelaksana UKW, Yuli Afriani.

Kegiatan UKW ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas jurnalisme di Sumatera Selatan, sekaligus memperkuat integritas profesi wartawan di tengah tantangan era digital. (edi)

Editor: Ferly

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *