SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Bocah 10 tahun di Palembang, berinisial A dicekik dan ditampar oleh tetangganya sendiri. Diduga, terlapor yang sering dipanggil oleh korban dengan tante Y ini, melakukan perbuatannya karena tak terima diejek.
Akibat kejadian itu, korban mengalami luka lebam di wajah. Tak terima dengan yang dialami anaknya, orang tua korban berinisial MN melaporkannya ke polisi. Peristiwa yang dialami korban terjadi di Jalan KH. Azhari, Lorong Pribadi, Kelurahan Tangga Takat, Kecamatan SU 2, Palembang, Minggu (4/2/2024) yang lalu.
Saat itu, A sedang ke warung untuk membeli barang pesanan dari ayahnya. Di tengah perjalanan, korban bertemu dengan terlapor Y dan saling ejek antara mereka berdua.
“Jadi kemarin saya nyuruh anak saya ke warung, pas pulang dia nangis katanya ditampar sama tetangga,” jelas ayah korban berinisial MN saat diwawancarai detikSumbagsel pada Senin (5/2/2024).
Dia mengatakan, saat bertemu dengan terlapor dikata anak nakal. Korban lantas membalasnya dengan mengejeknya juling. Terlapor yang tak terima lantas mencekik dan menampar pipi A.
“Pas saya tanya anak saya, dia bilang kalau dia dikatain nakal oleh tetangga saya, dibalas anak saya ngomongin dia juling. Tiba-tiba tetangga saya naik darah trus mencekik dan menampar anak saya di bagian pipinya,” ujarnya, Selasa (6/2/2024).
Akibat kejadian tersebut, A pun mengalami luka lebam di bagian pipi hingga mengalami trauma.”Ya karena kejadian itu anak saya mengalami memar di pipinya dan jadi trauma kalau sedang di luar rumah sendirian,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala SPKT Kanit I Ipda Asmara Jaya mengatakan, laporan korban sudah diterima dan akan diserahkan ke Unit Reskrim untuk diselidiki lebih lanjut.
“Laporan pelapor sudah diterima oleh petugas piket SPKT Polrestabes Palembang dan akan langsung di serahkan ke Unit Reskrim,” jelasnya. (Ela)
Editor: Ferly