SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG –– Apes dialami Rudi (32), penjaga pasar kawasan 7 Ulu Palembang ini harus dirawat intensif di rumah sakit Pertamina, karena mengalami luka tembak dibagian dada, tangan dan kaki.
Kejadian inipun membuat orangtua korban, Kgs M Dani (64) dan Maimunah (58) shock dan melaporkannya ke ke SPKT Polrestabes Palembang, Jumat (27/10/2023).
Diungkapkan warga Jalan KH Azhari, Lorong Tanggo Panjang, Jakabaring, Palembang, peristiwa penembakan terjadi di Jalan DI Panjaitan Lorong Lama Laut Kelurahan Bagus Kuning, Plaju, Palembang.
“Saya tahu dari teman anak saya, kalau anak saya ditembak orang, saya langsung mengecek kondisinya di RS Pertamina. Benar saja, anak saya sudah diperban dibagian dada, tangan dan kaki,” ungkap Ibu korban, Maimunah.
Maimunah menambahkan, kondisi anaknya sempat kritis, pasca penembakan misterius itu.”Memang anak saya sempat kritis dan dia sempat berpesan kalau saya jangan menangis, apabila terjadi apa- apa dengannya,” ujarnya.
Maimunah menjelaskan, dua peluru sudah dikeluarkan pihak RS.“Kata anak saya, dua peluru sudah dikeluarkan dan satu lagi yang masih bersarang, yaitu di bagian dada,” tukasnya.
Ditambahkan Ayah korban, M Dani, anaknya itu meneruskan kerjanya sebagai penjaga Pasar 7 Ulu.“Memang sekarang dia jaga pasar pak, meneruskan saya, karena saya memilih beristirahat karena merasa sudah tua,” pungkasnya. (Ela)
Editor : Ferly