SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Sebanyak 2.594 tenaga honorer di Kota Palembang resmi menjadi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) usai dilantik di Benteng Kuto Besak (BKB) oleh Walikota Palembang, Harnojoyo, Selasa (29/8/2023).
Walikota Palembang Harnojoyo mengatakan, dengan pelantikan ini maka ribuan eks tenaga honorer ini defenitif menjadi PPPK di lingkungan kerja Pemerintah Kota Palembang.
Setidaknya, 2.594 orang ini tak lagi khawatir dengan isu penghapusan tenaga honorer di lingkungan kerja pemerintahan, sebab mereka sudah menjadi PPPK.
“Dengan ini mereka resmi menjadi PPPK baik guru, tenaga kesehatan (Nakes) dan teknis lainnya. Selain 2.594 yang dilantik hari ini, masih ribuan lagi yang belum menjadi PPPK,” katanya.
Berdasarkan data, dari 2.594 orang PPPK yang dilantik, diantaranya ada 2.577 orang PPPK Jabatan Fungsional Tenaga Guru, dan 17 orang PPPK Tenaga Teknis.
Sekretaris Daerah Kota Palembang Ratu Dewa mengatakan, sesuai jadi Pemkot Palembang dua tahun lalu, untuk memfasilitasi para honorer menjadi PPPK.
Ratu Dewa mengaku memberikan apresiasi kepada para tenaga honorer karena telah bertahun-tahun mengabdi.
“Karena pendapatan honorer juga sangat kurang, dengan dikukuhkan dan dilantik sebagai PPPK, perekonomian mereka membaik,” katanya.
Menurutnya, 2.577 PPPK guru ini membantu meningkatkan kualitas belajar di sekolah terutama bagi para kepala sekolah, membutuhkan orang yang memenuhi standar.
“Lewat BKPSDM kita usulkan lagi 600 untuk PPPK tahun ini. Tiap tahun selalu diusulkan, tapi keputusan jumlahnya ada di Kemenpan-RB,” katanya. (Nda)
Editor : Edi