Kurang Sarana Pendukung, Minat Penggunaan Transportasi Umum Minim

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Keinginan agar mayoritas warga Palembang menggunakan transportasi umum, masih belum terwujud.

Sebagian besar orang lebih suka menggunakan motor atau mobil pribadi sehingga tidak heran jika jalanan kota mengalami kemacetan luar biasa.

Ketua Masyarakat Tranportasi Indonesia (MTI) Sumatera Selatan (Sumsel) Hardayani mengatakan, minat masyarakat Palembang minim untuk menggunakan transportasi umum.

“Sekitar 50% lebih masyarakat lebih senang pakai kendaraan bermotor dari pada kendaraan umum,” katanya usai Pelantikan Ketua MTI Sumsel, Selasa (20/6/2023).

Menurutnya, rendahnya minat masyarakat ini karena kurang sosialisasi dan masyarakat menganggap akses untuk mencapai transportasi umum ini belum lengkap.

“Fasilitas, sarana prasaran menuju kendaraan umum ini sangatlah minim, tidak hanya jalur untuk disabilitas, tapi juga jalur ramah stroller bayi,” katanya.

Untuk menumbuhkan masyarakat menaiki kendaraan umum, ada beberapa sarana prasaran transportasi yang belum sesuai standar harus ditingkatkan seperti halte, jalan rusak

“Beri kenyamanan agar orang suka naik kendaraan umum, kita beri masukan juga pada stakeholder, seperti Dishub, Polresta dan PUBM,” katanya.

Ketua MTI Indonesia, Tory Darmantoro mengatakan, gerakan kembali ke angkutan umum ini sudah dimulai sejak 10 tahun lalu pembangunan infrastruktur nya di kota Palembang.

“Gerakan kembali ke angkutan umum ini juga harus disertai dengan meningkatkan kualitas angkutan umum, sehingga culture menggunakan angkutan umum tidak hilang, karena kalau sudah hilang akan susah mengembalikannya, seperti di Bali,” katanya. (Nda)

Editor : Edi