SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Seorang warga Jakarta berinisial ATM (20) telah melakukan tindakan yang sangat tidak terpuji dan tidak pantas.
Petugas operasional dari Unit 1 Subdit V Tipid Siber Polda Sumsel berhasil menangkap ATM di Terminal A Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta.
ATM ditangkap setelah adanya laporan dari seorang mahasiswi di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Palembang.
Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumsel, AKBP Putu Yudha Prawira, SIK, MH menjelaskan bahwa korban menjalin hubungan secara online dengan tersangka setelah bermain game online Free Fire.
“Tersangka kemudian meminta beberapa kali melakukan VCS dan merekamnya,” ungkapnya saat merilis kasus ini, Selasa (6/6/2023).
Tersangka menyimpan beberapa belas video tersebut di ponsel android miliknya.
Dalam video tersebut korban diminta memperlihatkan bagian sensitif tubuhnya.
Namun, tiba-tiba korban memutuskan untuk mengakhiri hubungan asmara online dengan tersangka.
Setiap kali melakukan VCS, tersangka selalu menutupi wajahnya atau berada dalam kondisi gelap.
“Setelah putus, tersangka marah dan menyebarkan video asusila tersebut kepada teman-temannya,” jelas Putu bersama Kasubdit V Tipid Siber Ditreskrimsus Polda Sumsel, AKBP Fitriyanti, SE.
Tersangka terjerat dengan pasal 27 ayat 1 jo Pasal 45 ayat 1 UU RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE karena perbuatannya.
Dalam penyelidikan, ditemukan sebagai barang bukti satu unit ponsel Oppo A54 warna hitam yang dimiliki oleh tersangka beserta nomor WhatsApp miliknya.
Selain itu, juga ada satu unit ponsel Oppo A12 warna Biru Putih milik korban berserta nomor WhatsApp
Tersangka ATM mengakui bahwa dia memiliki 12 video bugil milik korban,”Awalnya, saya memberikan uang sebesar Rp 250 ribu padanya,” ungkapnya.
ATM mengaku tidak terima jika korban memutuskan hubungan mereka begitu saja.
Ia juga mengungkapkan bahwa setiap kali melakukan video call dengan mantan kekasihnya tersebut, mereka selalu berada dalam ruangan yang gelap.
“Selama melakukan video call, saya tidak pernah menunjukkan wajah saya,” tambahnya. (Ela)
Editor : Ferly