SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG –Penyelenggaraan Festival Rempah Sumsel halaman PTC mal palembang, Sabtu (29/10) pagi menyedot perhatian pengunjung. Kegiatan itu diharapkan tak hanya dapat melestarikan kekayaan rempah, tapi juga membangkitkn kegiatan konomi masyarakat Sumsel.
Ketua TP PKK Sumsel, Hj Feby Deru menjelaskan, latar belakang kegiatan festival rempah adalah untuk dapat menggali lebih banyak kekayaan rempah yang ada di daerah ini, dengan fokus pada pengenalan rempah hasil bumi Sumatera Selatan, memberikan informasi dan edukasi tentang berbagai jenis manfaat pemakaian rempah pada masakan daerah. “Ke depan kita ingin menjadikan rempah Sumsel lebih bermanfaat, terutama dalam bidang kuliner dan kesehatan,” katanya.
Selain kegiatan utama, festival ini juga didukung oleh kegiatan flora & fauna dan kegiatan-kegiatan yang melibatkan remaja dan anak-anak. Kegiatan festival diikuti ab/Kota Se Sumatra Selatan, organisasi wanita, pegiat UMKM dan kuliner yang tergabung dengan ICSB wilayah sumsel serta stand pendukung dari para mitra kami dari OPD. Adapun kegiatan yang dilaksanakan meliputi bazaar rempah, tanaman rempah yang diperjualbelikan, makanan kekinian, dan penilaian stand terbaik, serta hiburan.
Di tempat yang sama Gubernur Sumsel, Herman Deru mengatakan meski di awal sempat pesimis, namun kini begitu bangga melihat antusias peserta dan masyarakat yang begitu tinggi. Ia pun berharap dengan adanya festival ini dapat menambah pengetahuan anak-anak dan remaja mengenai rempah yang sering mereka konsumsi dalam bentuk bubuk instan saat ini. “Festival rempah ini sarana edukasi generasi muda, Sumsel ini memiliki kekayaan khazanah rempah yang luar biasa,” jelasnya.
Selain penyerahan bantuan bibit kayu manis ke 17 kab/kota di Sumsel dari Ketua TP PKK Provinsi Sumsel dan Bantuan Bibit dari Gubernur Sumsel H. Herman Deru melalui Dinas Pertanian dalam kegiatan itu juga dilakukan pelepasan burung makau. Hal ini menandai pembukaan Festival Rempah 2022. (fer/*))
editor : ferly