SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mengingatkan warga, jangan tertipu investasi bodong dengan modus keuntungan berlipat. Karena itu, bila mau berinvestasi, pilihlah di pasar modal atau Bursa Efek Indonesia.
“Di Sumatera Selatan, data investor berdasarkan identitas investor di pasar modal atau SID terus mengalami peningkatkan,” ujar Kepala OJK Regional 7 Sumabagsel saat menjadi narasumber pada Media Gathering Ngobrol Santai Bareng Wartawan, Selasa (14/3/2023).
Dia menguraikan, berinvestasi secara benar di pasar modal atau BEI hendaknya menjadi pilihan masyarakat, agar tidak tertipu beragam platform yang menawarkan investasi tetapi bodong.
Peningkatan SID tersebut menurut Untung menjadi bukti kalau kekinian masyarakat semakin meningkat kesadarannya untuk berinvestasi yang aman dan dijamin keberlangsungannya.
Tercatat dalam SID ada 257.149 investor tahun 2022 dan meningkat menjadi 261.894 investor pada tahun 2023. “Namun, memang tidak bisa dipungkiri masih saja ada yang tertipu investasi bodong.” tambahnya
Sedangkan, Direktur Analisis dan Informasi Pasar Modal OJK, Sujanto mengungkapkan selama 5 tahun ini terjadi pertumbuhan jumlah SID sampai 10 kali lipat.
“Pertumbuhan investor yang sangat signifikan tersebut menjadi bukti pasar modal sangat prospektif,” kata dia. (Gih)
Editor : Edi