Para Dokter Diminta Dukung Sumsel Health Tourism 2026

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel,) Dr H Herman Deru didampingi anggota DPD RI, dr. Ratu Tenny Leriva HD, secara resmi membuka IDI Run Palembang 2025 5K Charity yang dipusatkan di halaman Gedung DPRD Provinsi Sumsel, Minggu (9/11/2025) pagi.

Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan diikuti sekitar 1.100 peserta dari berbagai kalangan.

Dalam sambutannya, Gubernur Herman Deru menyampaikan apresiasi kepada panitia pelaksana, jajaran IDI, dan para dokter muda yang telah berpartisipasi serta turut menyukseskan kegiatan tersebut.

Ia menilai HUT ke-75 IDI merupakan momentum yang menunjukkan panjangnya pengabdian profesi kedokteran terhadap masyarakat.

Herman Deru mengakui bahwa secara kuantitas jumlah dokter di Sumsel masih belum ideal. Meski demikian, dari sisi kualitas, dokter-dokter yang bernaung di bawah IDI telah mampu menjaga standar mutu pelayanan kesehatan.

Hal ini dibuktikan melalui upaya pelayanan, pendampingan kesehatan, hingga penanganan berbagai kasus di fasilitas kesehatan daerah.

“Meski jumlah dokter belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan wilayah, kualitas dokter kita tetap dapat diandalkan sehingga pelayanan kesehatan di Sumsel berjalan baik,” ucapnya.

Tulisan lainnya :   Walau Belum Vaksin, Anak 16-12 Tahun Boleh Naik Kereta

Ia menambahkan, profesi dokter tidak hanya berfokus pada penanganan kuratif, tetapi perlu memperkuat pendekatan promotif dan preventif. Hal ini penting agar masyarakat semakin memahami pola hidup sehat dan mampu meminimalkan risiko penyakit sejak dini.

Pada kesempatan itu, Herman Deru juga menyampaikan rencana peluncuran program Sumsel Health Tourism pada awal tahun 2026. Program ini ditujukan menjadikan Sumsel sebagai salah satu daerah tujuan wisata kesehatan yang dapat menarik pasien domestik maupun mancanegara.

“Kita melihat negara tetangga bisa menjadi destinasi kesehatan meskipun jumlah tenaga kesehatannya tidak lebih banyak dari kita. Ini bukan soal kemampuan saja, tetapi keberanian membangun sistem. Untuk itu saya mengajak IDI dan seluruh tenaga kesehatan agar mempersiapkan diri,” tegasnya.

Gubernur juga menyoroti pentingnya perbaikan layanan dan mekanisme asuransi kesehatan agar pelayanan medis tidak terhambat. Menurutnya, tenaga kesehatan dan fasilitas sudah berupaya maksimal, sehingga sistem pendukung perlu memastikan pelayanan tidak terhalang faktor administratif.

Tulisan lainnya :   Sumsel Satu-satunya Provinsi Didaulat Pamer Produk UMKM di Bandung

“Dokter siap, fasilitas siap. Jangan sampai pelayanan terganggu sebab administrasi asuransi. Perlu pembenahan yang menyeluruh dan terstruktur,” tegas Herman Deru.

Sementara itu, perwakilan IDI Palembang, dr. Abla Ghani, menyampaikan ucapan terima kasih atas tingginya antusiasme masyarakat mengikuti kegiatan ini. Ia menjelaskan bahwa IDI Run merupakan bagian dari rangkaian kegiatan besar HUT ke-75 IDI yang juga mencakup bakti kesehatan, kegiatan ilmiah, serta edukasi kesehatan masyarakat.

“Olahraga adalah hak semua orang dan IDI akan terus mendorong masyarakat menerapkan gaya hidup sehat. Kegiatan ini kita lakukan untuk mengajak masyarakat bergembira, sehat, dan mempererat kedekatan dengan dokter,” ujarnya.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga sekaligus menjadi bagian dari peringatan Hari Kesehatan Nasional yang jatuh pada bulan November.

IDI Run Palembang 2025 berlangsung meriah dan penuh kebersamaan. Kegiatan ini menjadi wujud kolaborasi antara tenaga kesehatan dan masyarakat dalam mempromosikan pola hidup sehat serta mempererat hubungan dokter dengan warga Sumsel. (gih)

Editor: Ferly

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *