SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Tak hanya dari kalangan politisi kaum adam yang meramaikan bursa politik Calon Walikota dan Wakil Walikota Palembang, tetapi juga dari kaum Hawa yakni seorang dokter gigi.
Ia tak lain adalah drg Asti RD. Ia mendatangi kantor Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Palembang untuk mengambil formulir penjaringan Bakal Calon (Balon) Wakil Walikota Palembang.
“Sebelumnya saya sudah ke DPC PDIP Palembang dan Partai Golkar. Saya berharap mendapat dukungan penuh dari partai PKB Kota Palembang untuk maju sebagai calon Wakil Walikota Palembang,” katanya.
Dengan basic sebagai seorang dokter serta pengalaman yang dimiliki, dirinya ingin berbuat lebih untuk masyarakat Kota Palembang. “Saya siap untuk mengabdikan diri untuk Kota Palembang yang saya cintai agar kota Palembang terus berjaya di segala aspek,” katanya.
Menurutnya, Kota Palembang hari ini sudah cukup baik, akan tetapi masih terlihat beberapa kondisi masih dibutuhkan sentuhan perbaikan agar dapat menjadikan kota ini sebagai pionir pembangunan dan kesejahteraan untuk kota-kota lain di Indonesia.
“Insyaallah, dengan pengalaman yang selama ini sebagai seorang ASN dan tenaga pendidik, saya siap memberikan kontribusi demi kemajuan Kota Palembang,” katanya.
Pemilik nama lengkap drg Asti Rosmala Dewi, Sp. Perio, MM, MARS merupakan sorang dokter gigi dan ibu rumah tangga kelahiran Surabaya, 2 September 1982, tumbuh dan menghabiskan masa kecil, remaja hingga menikah di jakarta.
Ia merupakan putri asli OKUT tepatnya Desa Rasuan Kecamatan Madang Suku 1. Lahir dari pasangan Brigjend TNI (Purn) Thobroni Husin dan Irawati Kesuma Wardhani. Asti menikah dengan Kemas Haikal pada 2007 yang merupakan putra asli Palembang kemudian dikaruniai 2 putra dan 1 putri.
Pada tahun 2009 drg Asti kembali ke Palembang mengikuti suami yang bertugas sebagai seorang ASN harus bertugas di Palembang. Ia menjadi dosen di Universitas Sriwijaya untuk menciptakan dokter-dokter muda yang memiliki dedikasi bagi masyarakat.
Untuk melengkapi pendidikan, drg Asti melanjutkan pendidikan sebagai dokter Spesialis Periodonti di Universitas Padjadjaran. (Nda)
Editor: Edi