Duda Tiga Anak Akhiri Hidupnya dengan Kain Putih

SUMSELHEADLINE.COM, LUBUKLINGGAU — Warga Kota Lubuklinggau, kemarin heboh ditemukan seorang pria bunuh diri dengan cara menggantungkan diri di pndok. Jenazah korban ditemukan Sabtu,  6 April 2024 pukul 08.00 WIB.

Korban diketahui bernama Bayu Supandi (30), warga RT 03 Kelurahan Ulak Lebar, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, yang ditemukan warga gantung diri di pondok kebun karet RT 6, Kelurahan Ulak Lebar, Kecamatan Lubuklinggau Barat 2.

Endang Kusumawati, Ketua RT 3 Ulak lebar mengatakan korban duda memiliki tiga anak. “Dia sudah lama pisah dengan istrinya karena diduga istrinya selingkuh,” katanya.

Awalnya mayat korban ditemukan Baher, warga RT 03 Ulak Lebar saat dia pergi ke kebun untuk aktivitas nyadap karet. “Kebun Baher dengan kebun tempat korban meninggal memang berdekatan dan sering melihat korban Bayu di depan pondok. Pagi tadi Baher tidak melihat korban, sementara pintu pondok dalam keadaan terkunci,” katanya.

Saat masuk pondok, saksi terkejut karena korban dalam kondisi tergantung di dalam pondok dengan seutas kain putih yang diduga sebelumnya sudah disiapkan korban. Saksi pun langsung pulang dan di jalan bilang sama warga ada mayat. Dia melaporkan kejadian ke Bhabinkabtimas dan Polsek serta Polres.

Petugas kepolisian langsung menurunkan jenazah korban yang tergantung dan dimasukan dalam kantung mayat dibawa  ke RSUD Siti Aisyah untuk dilakukan visum.

Menurut cerita Endang, korban ini sudah seminggu di kebun. Melihat mayat yang sudah bauk dan membengkak, diperkirakan sudah dua hari meninggal sebelum kejadian ditemukan. “Untuk motifnya diperkirakan korban ini depresi, karena pisah dengan istrinya,” katanya. (rya)

Editor: Ferly