SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Memburuknya kualitas udara di Kota Palembang sejak musim kemarau karena debu, asap dan residu pembakaran lahan, berdampak juga bagi siswa sekolah.
Dengan kondisi kualitas udara yang dinyatakan BMKG tidak sehat untuk dihirup langsung, maka siswa diimbau menggunakan masker. Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sumatera Selatan (Sumsel) Ahmad Zulinto mengatakan, siswa di sekolah tidak hanya beraktivitas di dalam ruangan, tetapi juga di luar ruangan.
“Jadi siswa diimbau kembali menggunakan masker seperti saat zaman Covid-19 dulu, agar tidak terserang flu, batuk atau infeksi saluran pernapasan,” katanya, Kamis (7/9/2023).
Zulinto mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan stakeholder terkait untuk kebijakan selanjutnya mengenai proses belajar mengajar. “Untuk saat ini mereka masih belajar di sekolah seperti biasa, karena dengan kondisi udara saat ini masih memungkinkan untuk di sekolah,” katanya.
Menurutnya, jika lebih berbahaya, maka siswa akan kembali seperti dulu untuk belajar secara daring (dalam jaringan)/ online dari rumah. “Mungkin nanti akan daring seperti dulu, ini akan jadi opsi saat kualitas udara makin tidak sehat,” katanya. (Nda)
Editor : Edi