SUMSELHEADLINE.COM, PANGKALAN BALAI — Kabupaten Banyuasin terpilih menjadi pilot project pendataan lengkap koperasi UKM dari Kementrian Koperasi UKM. Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banyuasin Ir Erwin Ibrahim, MM MBA, Minggu (20/11/2022) mengatakan, dari 17 kabupaten/kota se-Sumatera Selatan, delapan kabupetn/kota terpilih pilot project, salah satunya Kabupaten Banyuasin.
Program ini adalah kegiatan dekonsenfrasi dibiayai oleh APBN kementerian koperasi UKM. Pendataan koperasi dan pelaku UKM ini dalam rangka pembuataan sistim informasi data tunggal (SDIT) nasional berbasis NIK dan geospasial tagging.
Bertujuan terwujudnya basis data nasional sehingga program program bantuan, permodalan, pelatihan dan hibah baik program nasional, provinsi maupun daerah cukup menggunakan data tersebut. “Target yang ditentukan oleh kementerian untuk Banyuasin adalah sebesar 57.000 koperaai dan pelaku UKM dan sampai hari ini sudah terdata sebanyak 31.930 pelaku UMM dan koperasi,” ujarnya.