Ajakan Pemkab Muba untuk cegah DBD

Sungai Meluap, Warga Muara Bahar Muba Diungsikan

SUMSELHEADLINE.COM, SEKAYU —  Air Sungai Bahar Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumsel meluap sejak sepekan terakhir hingga Rabu (9/11/2022).  Akibatnya, setidaknya Dusun I dan Dusun II Desa Muara Bahar terendam.

Setidaknya ada 586 KK terdampak banjir tersebut, mengharuskan warga dievakuasi dan diungsikan sementara. “Ini disebabkan curah hujan yang cukup tinggi, sehingga ada luapan Sungai Bahar, Bantuan logistik dan evakuasi sudah kita lakukan,” ungkap Kepala BPBD Muba, Pathi Ridwan.

Sat ini ketinggian air sekitar 120 cm dari titik terendah dan mengganggu aktifitas warga setempat. Warga yang terdampak mengungsi ke rumah keluarga dan kerabat terdekat yang tidak terdampak banjir.

Tulisan lainnya :   Perlombaan MTQ di Muba Memasuki Babak Semifinal dan Final

Tidak ada korban jiwa dari musibah tersebut. Sementara pihak BPBD memberikan arahan kepada tim gabungan untuk melaksanakan kaji cepat ke lokasi kejadian. “Tim Gabungan tengah berada di lokasi bencana guna memberikan bantuan moril dan evakuasi korban yang terdampak, satu unit perahu fiber dan perlengkapan sudah di posisikan di lokasi,” katanya.

Sementara itu, Pj Bupati Muba Drs Apriyadi MSi mengatakan Pemkab Muba telah meminta Dinas terkait untuk segera menurunkan bantuan dan terpenting mengevakuasi warga. “Evakuasi warga jadi prioritas, dan inventarisir kebutuhan mendesak warga yang terdampak,” katanya. Apriyadi memastikan, warga yang terkena dampak dan sekitar daerah terkena banjir untuk dicek kesehatannya. (rya)

Tulisan lainnya :   Selegram Lina Segera Dirampungkan Penyidik

editor : rustam

Check Also

Akun TikTok Pemkot Palembang, khusus lowongan tenaga kerja. Foto: screenshot akun tiktok.

Pemkot Palembang Buka Akun TikTok Khusus Loker

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Memudahkan para pencari kerja menemukan Lowongan Pekerjaan (Loker), Pemerintah Kota Pemkot membuat …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *