SUMSELHEADLINE.COM, JAKARTA-Setelah menunggu cukup lama, akhirnya berita gembira bagi umat Islam Indonesia itu tiba. Dimana calon jemaah haji tahun 2021 ini bisa pergi ke tanah suci, Mekkah.
Kabar itu disampaikan Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia, Esam A. Abid Althagafi.
Dikatakan Esam A. Abid Althagafi, Pemerintah Arab Saudi memberikan kesempatan bagi jemaah haji asal Indonesia (RI) dengan jumlah terbatas di tahun ini.
Kabar baik ini disampaikan Esam A. Abid Althagafi di konferensi pers peluncuran buku ‘Duta antara Dua Kutub,” Kamis (8/4/2021).
“Tentu,” kata Dubes Esam kendati dia tidak bisa menyebutkan secara rinci kapan pemerintah Saudi mengumumkan kepastian haji tersebut, seperti dikutif dari tribunnews.com.
Dubes Esam mengatakan, Arab Saudi saat ini masih menghadpai situasi pandemi covid-19 seperti negara lainnya.
Oleh karena itu pihaknya masih mempersiapkan sejumlah regulasi untuk memastikan kesehatan para jamaah haji.
“Kami juga harus memastikan kesehatan para jamaah haji. Harus mempersiapkan regulasi, sosial distancing,” katanya.
Pemerintah Saudi juga harus memastikan kesehatan para jemaah haji yang akan datang, sampai kembali ke negara asalnya masing-masing demi kemaslahatan bersama.
Sementara itu, Direktur Wahid Foundation, Yenny Wahid mengatakan tahun ini pasti ada restriksi dalam penyelenggaran haji.
Namun ia mengapresiasi niat Arab Saudi untuk menaikan jumlah kuota jemaah haji asal Indonesia yang ditargetkan mencapai 10 juta di tahun 2030.
Hal itu merupakan kabar yang menggembirakan bagi jamaah haji Indonesia karena menanti antrian yang panjang.
“Tahun 2030 nanti mereka siap meningkatkan jumlah jamaah yang bisa berkunjung ke Saudi yang saat ini berjumlah 2 juta meningkat menjadi 4 juta.
Nanti di 2030 bisa mencapai 10 juta. Ini berita menggembirakan untuk Indonesia, karena antriannya panjang sekali bagi jemaah kita untuk bisa mengunjungi Saudi,” ujarnya. (SH)