SUMSELHEDLINE.COM, PALEMBANG —
Dua petugas keamanan perusahaan perkebunan sawit di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menggelar duel maut menggunakan senjata tajam.
Akhir dari peristiwa tragis yang terjadi pada Sabtu (11/11/2023) sekitar pukul 05.30 WIB, salah seorang dari petugas penjaga pos itu tewas dengan luka di sekujur tubuh.
Peristiwa berdarah yang menghabisi nyawa Lambo (24) warga Desa Pancuran, Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin itu terjadi tepat di pos jaga PT Global Alam Lestari Buring yang ada di Dusun Pancuran, Desa Muara Merang Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Dari informasi yang dihimpun, pelaku yang membuat korbannya tewas menggenaskan adalah Salman (31) yang juga karyawan pos jaga warga asal Desa Kepayang, Kecamatan Bayung Lencir.
Namun belum sehari bersembunyi, dan ditangkap Tim Unit Reskrim Polsek Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin bersama dengan Subdit IV Ditintelkam Polda Sumsel, pada Minggu (12/11/2023).
Sarman menyerahkan diri kepada petugas saat berada di tempat kelahirannya di Desa Santapan Barat Kecamatan Kandis Kabupaten Ogan Ilir, pada Minggu (12/11/2023).
Kasubdit IV Ditintelkam Polda Sumsel AKBP Alex Ramdan SE melalui Kanit II Kompol Handrianto SH membenarkan pihak berhasil ditangkap.
“Benar sudah kita amankan dan kita serahkan ke Polsek Bayung Lencir untuk proses lebih lanjut,” ucap dia
Bersama dengan tersangka, petugas juga mengamankan parang panjang yang digunakan tersangka Salman (31) untuk menghabisi nyawa Lambo (28).
Meski demikian, Kompol Handrianto SH tidak membeberkan motif pembunuhan antar petugas pos jaga yang belakangan diketahui sudah bekerja lima tahun terakhir bersama.
“Untuk motif belum diketahui, kita masih melakukan pemeriksaan mendalam terhadap tersangka,” ucap dia.
Sementara, kata Kompol Handrianto SH menjelaskan bahwa korban sudah dikebumikan oleh pihak keluarga.”orban mengalami banyak luka di bagian punggung dan perut,” pungkasnya. (Ela)
Editor : Ferly