SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Fauzi Amro, anggota DPR RI asal Partau NasDem, Sabtu (19/8/2023) datang langsung ke Sekretariat PBSI Sumsel di simpang Patal Palembang. Dia menyerahkan berkas pencalonan Ketum PBSI Sumsel periode 2023-2027.
Kehadiran pria yang dikenal politisi ulung itu, dengan membawa dukungan dari 10 Pengurus Cabang (Pengcab) PBSI Kabupaten/Kota di Sumsel, guna secara resmi mengembalikan formulir pencalonan Bakal Calon (Balon) Ketua Umum PBSI Sumsel.
Pengembalian formulir diterima langsung oleh Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon Ketua Umum PBSI Sumsel, Jamaludin. Turut hadir Ketua Umum PBSI Sumsel Amrullah dan jajaran pengurus PBSI Sumsel lainnya.
Kesepuluh Pengcab PBSI tersebut berasal dari Pagaralam, Muaraenim, OKU, OKU Selatan, Empat Lawang, Muratara, Musi Rawas, Muba, Prabumulih, dan Banyuasin.
Jamaludin menyambut baik kedatangan Fauzi Amro. Prinsipnya, panitia akan menerima dan melakukan validasi dan jika ada kekurangan nanti akan disampaikan untuk dilengkapi.
“Sebagaimana sebelumnya, ada dua yang mengambil formulir, pertama Pak Ridho Yahya dan kedua Pak Fauzi Amro. Dan hari ini formulir langsung diantarkan langsung oleh Pak Fauzi Amro,” ujarnya.
Sementara itu Fauzi Amro menyampaikan bahwa ke depan selain meneruskan perjuangan Ketua Umum PBSI Sumsel masa bakti 2019-2023, akan ada banyak terobosan yang akan dilakukan.
“Terkhusus pembinaan atlet. Kita akan maksimalkan semua kabupaten/kota, bahkan hingga ke tingkat desa. Karena ini memang olahraga masyarakat. Dan kita akan terus cari bibit-bibit atlet ke depannya,” harapnya.
Tak lupa, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada 10 Pengurus Cabang (Pengcab) PBSI kabupaten/kota yang turut mendukung pencalonan dirinya untuk PBSI Sumsel masa bakti 2023-2027.
Pihaknya berharap, program kerja dan pembinaan atlet ke depan akan dilakukan secara maksimal. Tidak cukup hanya dukungan dari pemerintah, tapi juga berbagai stakeholder untuk membantu anggaran pembinaan atlet bulutangkis.
Sementara Ketua PBSI Sumsel Amrullah mengapresiasi semangat Bakal Calon yang telah mendaftar. Mudah-mudahan dengan semangat tersebut akan menjadikan PBSI Sumsel lebih maju ke depannya.
Pihaknya berharap calon yang kedua yang mengambil formulir bisa segera mengembalikan untuk proses pendaftaran. Jika hingga batas 22 Agustus 2023 tak mengembalikan maka hanya ada calon tunggal dan aklamasi.
“Kami semua berharap agar pada Musprov 30 September hingga 1 Oktober nanti melahirkan pemimpin yang sesuai harapan kita semua yang membawa PBSI Sumsel lebih baik ke depannya,” kata mantan Dirum PT Semen Baturaja itu. (gih)
Editor : Edi