SUMSELHEADLINE.COM PALEMBANG –– Edwin (18), remaja warga Kecamatan Gandus Palembang, saat ini sedang terbaring dalam keadaan koma, tak sadarkan diri di Rumah Sakit Mohammad Hoesin Palembang.
Keadaannya yang mengkhawatirkan diketahui setelah ayah kandungnya, Nova (38), mengungkapkan bahwa putranya menjadi korban tawuran di Jalan HM Ryacudu depan Lorong Garuda, 7 Ulu Palembang.
“Saya cuma dapat kabar kalau anak saya sudah di rumah sakit, memang pas Selasa malam itu dijemput oleh temannya cuma tidak tahu dia pergi kemana. Tahu-tahu pagi tadi sudah ada di rumah sakit,” ujarnya saat diwawancarai, Kamis (6/7/2023).
Nova juga mengaku tidak mengetahui apakah anaknya ikut terlibat dalam tawuran tersebut, namun pada malam itu, Edwin dijemput oleh teman-temannya.
“Ada teman sekolah dan juga teman yang tidak satu sekolah. Saya belum sempat tanya ke temannya apa yang terjadi dan kronologinya karena masih mengurus pengobatan di rumah sakit,” tambah Nova.
Hingga saat ini, Edwin masih dirawat di RS Mohammad Hoesin Palembang dalam keadaan tidak sadarkan diri. Belum ada tanda-tanda kesadaran yang muncul.
“Dia masih dirawat di rumah sakit, belum sadar atau koma,” ungkap Nova dengan nada khawatir.
Nova telah melaporkan kejadian tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang sebagai barang bukti yakni video yang menunjukkan puluhan remaja berkumpul di Jalan HM Ryacudu Lorong Garuda, 7 Ulu Palembang.
Dalam video tersebut, terlihat kedua kubu dari Lorong Garuda 1 dan pihak lawan yang berada di seberangnya membawa senjata tajam. Hingga saat ini, satu orang telah menjadi korban dan berada dalam kondisi koma di rumah sakit. (Ela)
Editor : Ferly