SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG –– Prof Amzulian Rifai, SH, LLM, PhD terpilih menjadi Ketua Komisi Yudisial (KY) paruh kedua periode Juli 2023-Desember 2025.
Alumni sekaligus mantan Dekan Fakultas Hukum Unsri itu berhasil mendapatkan suara terbanyak dalam voting Rapat Pemilihan Pimpinan KY, Senin (5/6/2023) di Auditorium KY, Jakarta.
Rapat pemilihan Pimpinan KY dihadiri oleh seluruh anggota KY yang memberikan suaranya secara langsung, bebas, dan rahasia.
“Berdasarkan daftar hadir, seluruh anggota KY telah hadir. Karena itu, kuorum telah terpenuhi dan telah sesuai dengan ketentuan Pasal 4 ayat 1 Peraturan KY No. 3 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pemilihan Pimpinan KY, maka perkenankan kami membuka rapat ini dan rapat dinyatakan terbuka untuk umum,” buka Mukti Fajar Nur Dewata yang menjadi pimpinan rapat, seperti dikutif dari web resmi KY, komisiyudisial.go.id.
Selanjutnya, keputusan pemilihan pimpinan diambil berdasarkan suara terbanyak melalui pemungutan suara. Rapat pemilihan dilakukan dalam dua tahap, yaitu pemilihan Ketua KY dan dilanjutkan dengan Wakil Ketua KY.
Mukti Fajar Nur Dewata menjelaskan, sebelum penghitungan suara, tujuh anggota KY memberikan pernyataaan penyampaian kesediaan dan ketidaksediaan untuk dipilih menjadi Ketua KY dan Wakil Ketua KY.
Calon yang bersedia dipilih menjadi Ketua KY adalah Amzulian Rifai dan Binziad Kadafi. Sementara calon yang bersedia untuk Wakil Ketua KY adalah Joko Sasmito dan Siti Nurdjanah.
Dari total tujuh anggota KY yang memberikan suara untuk Ketua KY, Amzulian Rifai, lulusan doktor (PhD) Monash University Australia, berhasil mengantongi lima suara dan Binziad Kadafi mengantongi dua suara.
Sementara untuk Wakil Ketua KY, Siti Nurdjanah memperoleh empat suara mengungguli Joko Sasmito yang memperoleh dua suara, sementara satu suara memilih abstain.
Dengan demikian, Amzulian Rifai dan Siti Nurdjanah terpilih menjadi Ketua dan Wakil Ketua KY Paruh Kedua Periode Juli 2023-Desember 2023.
Dalam sambutan setelah terpilih, Ketua KY terpilih Amzulian Rifai menyampaikan bahwa menjadi Ketua KY adalah amanah yang tidak mudah, serta tantangan yang luar biasa. Dengan niat dan tekad yang baik, lanjut mantan Ketua Ombudsman RI ini, keduanya akan berusaha semaksimal mungkin menjalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya dengan sisa waktu yang ada. (Fer)
Editor : Edi