SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Seolah menjadi pembiaran, kondisi lampu jalan di Kota Palembang hampir seluruhnya dalam kondisi rusak atau darurat diperbaiki.
Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda mengaku prihatin dengan kondisi Kota Palembang di akhir masa jabatannya ini. Bukan tidak pernah menegur instansi terkait, bahkan Fitri sendiri sering memantau langsung kondisi lampu jalan yang mati dari keluhan masyarakat.
Fitri meminta Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Kota Palembang untuk segera menuntaskan apa yang menjadi keluhan warga tersebut.
“Kita ingin ini cepat diselesaikan sesegera mungkin, karena keluhan dari masyarakat sangat banyak,” tegas Fitri saat mendatangi Kantor Perkimtan Kota Palembang, Senin (10/4/2023).
Fitri mengatakan, dari seluruh lampu jalan yang terpasang di penjuru Kota Palembang, 70 persen tidak berfungsi dengan baik. Menurutnya, Perkimtan terkendala kurangnya koordinasi pengawasan serta kurangnya armada yang ada.
Saat perbaikan, diperlukan koordinator lapangan untuk lakukan pemetaan titik yang krusial dan pendataan secara real lampu lampu jalan tersebut yang tersebar di beberapa kecamatan.
“Kurangnya korlap di lapangan, hanya ada 6, keinginan saya di setiap lapangan harusnya ada 18 kecamatan sehingga mewakili perwakilan wilayah,” katanya.
Untuk teknisi perbaikan lampu jalan, tentu harus ada petugas khusus yang memiliki skill ahli di bidangnya. “Kemudian sarana dan prasarana yang masih kurang, terutama mobil dan peralatan yang bersifat untuk memperbaiki lampu jalan,” katanya. (Nda)
Editor : Edi