Ajakan Pemkab Muba untuk cegah DBD
Dokter Fatimah saat memeriksa kulit wajah pasien. Foto : Sumselheadline/Ela
Dokter Fatimah saat memeriksa kulit wajah pasien. Foto : Sumselheadline/Ela

Untuk Tampil Cantik, Perlu Edukasi Kesehatan Kulit

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Anti aging atau penuaan selalu menjadi perbincangan hangat di banyak kalangan. Penuaan kulit biasanya ditandai dengan munculnya garis-garis halus dan kerutan, hilangnya elastisitas kulit, tekstur kasar, hingga perubahan warna kulit.

Berangkat dari keprihatinan tersebut, mendorong dr Fatimah Zahra, M. Biomed (AAM), gencar melakukan edukasi kepada masyarakat seputar dunia kecantikan dan kesehatan. Ketertarikan pada dunia kesehatan dan kecantikan itulah yang membuat dia melanjutkan studi pasca sarjana Biomedik Anti Aging Medicine Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Bali.

“Topik seputar Anti aging atau penuaan saat ini semakin sering dibicarakan di tengah masyarakat. Penuaan kulit biasanya ditandai dengan munculnya garis-garis halus dan kerutan, hilangnya elastisitas kulit, tekstur kasar, hingga perubahan warna kulit.”ujarnya

Wanita yang akrab disapa dokter Ima ini mengatakan, berdasarkan pengalaman dirinya yang menemukan bahwa banyak dari pasien yang datang berkonsultasi ke klinik kecantikannya, karena memiliki permasalahan dengan kulit wajah mereka.

“Permasalahan ini disebabkan karena sebagian dari mereka memiliki pemahaman yang kurang seputar kandungan produk kecantikan yang dipakai untuk sehari-hari. Sehingga mereka mengambil langkah instan dalam memilih produk kosmetik, dan faktor inilah yang menyebabkan dampak pada kesehatan kulit tersebut,” jelasnya.

Tulisan lainnya :   Membeli Pertalite dan Solar Gunakan MyPertamina, Begini Caranya

Dokter Ima menyebut kalau sekarang banyak masyarakat yang menggunakan produk-produk kecantikan karena produk itu viral di media sosial, hanya karena melihat iklan-iklan produk kecantikan yang menampakkan perubahan ketika sekali dipakai tiba-tiba kulitnya bisa langsung jadi putih dan glowing, Ini sangat over claim, produk seperti ini bisa berdampak negatif pada kesehatan kulit.

“Dari pengalaman saya sebagai dokter anti aging, banyak sekali menerima keluhan pasien yang diakibatkan karena penggunaan produk kecantikan yang tidak aman bagi kesehatan kulit. Edukasi yang dilakukan mengenai kesehatan dan kecantikan kulit bisa saya berikan langsung secara tatap muka dengan pasien yang datang ke klinik atau melalui media sosial,” terang dokter Ima yang membuka praktek di klinik kecantikan Zahra Skincare & Spa di Sumatera Selatan sejak 11 tahun yang lalu ini.

Tulisan lainnya :   Tol Bengkulu Mulai Bisa Dilalui Pengendara

Dokter yang sudah lebih dari 15 tahun bergelut di dunia estetik dan pernah mengelola klinik kecantikan terkenal di Pusat Kota Jakarta ini mengatakan, dari pengalamannya sebagai dokter anti aging, banyak menerima keluhan pasien yang diakibatkan karena penggunaan produk kecantikan yang tidak aman bagi kesehatan kulit.

“Saya berharap agar ke depannya semakin banyak perempuan Indonesia memilik kesadaran bahwa cantik itu berarti kulit sehat, berharap agar MeIMA juga dapat menjadi solusi bagi mereka yang membutuhkan dan menjadi solusi untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit,” kata Ima yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia ini.

Selain mengelola klinik kecantikan miliknya, dokter Ima juga memproduksi produk skincare anti aging dengan nama MeIMA yang khusus mengatasi masalah kecantikan kulit.

“Produk-produk skincare MeIMA ini akan selalu berkembang menyesuaikan dengan kemajuan ilmu dan tekhnologi. Saya memformulasikan MeIMA sesuai dengan keilmuan dan pengalaman saya selama kurang lebih 15 tahun berkecimpung di dunia anti aging dan estetika,” pungkasnya. (Mella)

Editor : ferly

Check Also

Rumah mewah di Jalan Pengadilan Km 9 Palembang digeledah Kejari OKI, terkait dugaan koruspi di Panwaslu, Selasa (10/9/2024). Foto: Sumselheadline/Ela.

Terkait Dana Hibah, Kejari OKI Geledah Rumah Mewah

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Tim Jaksa penyidik Kejaksaan Negeri OKI melakukan penggeledahan di rumah atas perkara dugaan …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *