Ajakan Pemkab Muba untuk cegah DBD

Universitas PGRI Palembang Segera Bangun Fakultas Kedokteran

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Komitmen Universitas PGRI Palembang (UPGRIP) terus mengembang sayap pendidikannya. Kini pihak managemen universitas terus berakselerasi dalam rangka mendirikan Fakultas Kedokteran.

Bahkan, UPGRIP sebagai salah satu Perguruan Tinggi terbaik di Sumatera Selatan terus melakukan terobosan dengan menggandeng berbagai intansi. UPGRIP menggandeng Yayasan Ustadziyatul Alam dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Ketua PGRI Provinsi Sumatera Selatan H Ahmad Zulinto, MM dengan Ketua Umum Yayasan Ustadziyatul Alam Prof  Dr dr H. Yuwono, M. Biomed.

Dilanjutkan dengan Memorandum of Agreement (MoA) antara Ketua Badan Pengurus Harian PGRI pada Universitas PGRI Palembang Dr. Hj. Meilia Rosani, S.H., M.H. dengan Ketua Umum Yayasan Ustadziyatul Alam Prof. Dr. dr. H. Yuwono, M. Biomed.

PGRI Provinsi Sumatera Selatan, BPH PB PGRI pada Universitas PGRI Palembang, Universitas PGRI Palembang dan Yayasan Ustadziyatul sepakat menjalin kerja sama terkait Pendampingan Pendirian dan Penyelenggaraan Fakultas Kedokteran Program Studi Kedokteran Program Sarjana dan Ilmu Kesehatan.

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua PGRI Provinsi Sumatera Selatan H. Ahmad Zulinto, S.Pd., M.M, Ketua Badan Pengurus Harian PGRI pada Universitas PGRI Palembang Dr. Hj. Meilia Rosani, S.H., M.H. dan jajaran, Rektor Universitas PGRI Palembang Dr. H. Bukman Lian, M.M., M.Si., CIQaR, Wakil Rektor I dan II Dr. Yasir Arafat, S.E., M.M., CIQaR, wakil Rektor III Assoc. Prof. Drs. Sukardi, M.Pd, para Kabiro, para Dekan dan jajaran nya serta tamu undangan lainnya. Aula Drs. H. Aidil Fitri Syah Gedung BSC L.5.

Hal ini mengingat untuk fasiltas, dibantu dengan sarana dan prasarana yang dimiliki Universitas PGRI Palembang mempunyai peluang sejauh ini, tinggal bagaimana berkolaborasi dengan semua pihak dan mimpi itu akan terwujud jika semua pihak membantu

Tulisan lainnya :   Waspada !! Delapan Daerah di Sumsel Potensi Hujan Deras

“Insya Allah tahun 2024 di bawah tangan dingin Dr. H. Bukman Lian, Universitas PGRI Palembang mampu memiliki Fakultas Kedokteran dan Rumah Sakit PGRI, Artinya lembaga PGRI bukan hanya bekontribusi dalam dunia pendidikan tetapi juga untuk bidang kesehatan, oleh karena itu mohon doa dari semua pihak semoga dilancarkan dan diberi kemudahan oleh Allah SWT,” harap Zulinto.

Senada dengan itu disampaikan Ketua Badan Pengurus Harian PGRI pada Universitas PGRI Palembang Dr. Hj. Meilia Rosani, S.H., M.H mengatakan Penandatangan MoA berguna sebagai jejaring dan satelit untuk prodi kedokteran.

“Untuk itu kami meminta Do’a dan dukungannya dari civitas akademika Universitas Universitas PGRI Palembang dan stakeholder terkait pendirian Fakultas Kedokteran UPGRIP dapat lancar dalam pendiriannya,” terangnya.

Menyambut hal tersebut Rektor UPGRIP Dr. H Bukman Lian, MM. M.Si CIQaR siap melaksanakan mimpi besar lembaga PGRI. Bukman menyampaikan awal tahun 2023 pihaknya akan mempersiapkan secara administrasi dilanjutkan dengan pengembangan Klinik yang dimiliki Universitas PGRI minimal mampu menjadi pusat kesehatan masyarakat dengan semoga dengan adanya kerjasama MoA dan MoU ini sebagai langkah awal untuk dapat membentuk Fakultas Kedokteran. “Kami berharap langkah awal ini menjadi awal yang akan terus dimudahkan dalam rangka melayani masyarakat untuk menempuh studi yakni Fakultas Kedokteran,” ujarnya.

Tulisan lainnya :   Tingkatkan Katahanan Pangan Keluarga, Feby Gencarkan Revitalisasi Dasawisma

Ketua Umum Yayasan Ustadziyatul Alam Prof. Dr. dr. H. Yuwono, M. Biomed mengatakan bahwa mimpi yang sangat lama dan didambakan oleh teman-teman dari UPGRIP. Karenanya, begitu PGRI Provinsi Sumatera Selatan, BPH PB PGRI pada Universitas PGRI Palembang, Rektor UPGRIP dan jajaran berkonsultasi soal ini dengannya maka secepatnya Yayasan Ustadziyatul merespons keinginan tersebut.

“Kehadiran Fakultas Kedokteran Universitas PGRI Palembang bukan Eksklusivisme tetapi justru Inklusif dan transformatif yang artinya semua Fakultas akan menjadi sesuatu yang integrated dan transformatif dan kita akan membentuk Fakultas Kedokteran dan Ilmu Pendidikan (FKIK) yang akan membawahi beberapa program Studi keperawatan, farmasi dan lain lain. (Gih)

Editor : rustam

Check Also

Lima pelaku penganiaya pencuri kotak amal divonis tiga tahun penjara, Jumat (25/10/2024). Foto: Sumselheadline/Ela.

Lima Penganiaya Pencuri Divonis Tiga Tahun

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Kasus kontroversi penganiayaan pencuri kotak amal masjid hingga meninggal dunia, berakhir hukuman penjara …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *