SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG –Pembangunan yang dilakukan Pemprov Sumsel tidak terbatas pada pembangunan fisik belaka, melainkan juga butuh pembangunan mental spiritual, yakni keimanan yang sangat berpengaruh pada perilaku dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu bisnis yang dijalankan merupakan bagian dari ibadah, sekaligus wujud dari sebuah manifestasi kesolehan seseorang.
Demikian ditegaskan Gubernur Sumsel, Herman Deru saat menghadiri tasyakuran Opening Pusat Busana Muslim dan Oleh-oleh Haji, serta Peresmikan Sekretariat Dzikir Aal- Asmaul Husna, di gedung Taqwa Travel, Palembang, Selasa (4/10).
Dia pun mengapresiasi pengelola Taqwa Travel yang telah memberikan layanan maksimal bagi jemaah haji dan umroh yang hendak beribadah ketanah suci. Bukan itu saja Taqwa Travel juga telah memberikan kemudahan bagi masyarakat yang hendak mendapatkan aneka oleh-oleh khas tanah suci.
“Begitu hasil produk dari tanah suci dijual disini. Ini menandakan adanya kecerdasan dalam membaca peluang usaha. Selain niatnya membantu juga sebagai sarana syiar agama,” tegas Herman Deru.
Sebagai bentuk apresiasi Herman Deru menegaskan, Pemprov Sumsel memberikan 10 kuota umroh gratis bagi masyarakat yang beruntung, yang jadwal pemberangkatannya pada November 2022 mendatang. “Pemprov Sumsel sudah pesan 10 kuota umrah gratis untuk masyarakat yang beruntung yang akan kita ikutkan berangkat November mendatang,” katanya.
Dia mengharakan pihak pengelola taqwa travel dan pusat oleh-oleh haji zam-zam meluruskan niat dalam menjalankan usaha sekaligus sebagai wadah mensyiarkan Islam. “Saya minta sambil menjalankan usaha juga sambil syiar, saya bangga anak- anak muda yang ikut dzikir, mendapatkan ilmu bekal dalam kehidupan mendatang,” pungkasnya.
Sementara Owner taqwa travel dan pusat oleh-oleh haji zam – zam Ustadz Kiemas Ali menuturkan, Taqwa Travel akan meresmikan sebuah kantor ATM yakni singkatan Anugrah Taqwa Mandiri . “Mudah-mudahan berkah, dikelola dengan manajemen yang baik sehingga dalam pelayanan kedepan jauh lebih baik lagi dan bermanfaat bagi umat,” tandasnya. (fer)
editor : ferly