Ajakan Pemkab Muba untuk cegah DBD
Salah satu titik banjir di Kota Palembang. Foto: Dok Sumselheadline.
Salah satu titik banjir di Kota Palembang. Foto: Dok Sumselheadline.

Pemkot Klaim, Ini Penyebab Banjir di Kota Palembang

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Banjir usai hujan deras pada Jumat, 12 April lalu masih jadi perbincangan di masyarakat lantaran merendam hampir seluruh kawasan Kota Palembang.

Sebab, berdasarkan pantauan dan laporan masyarakat, banjir yang merendam rumah-rumah warga dan hampir di semua titik jalan kota ini memutus arus lalu lintas hingga merendam kendaraan terutama roda dua.

Melihat ini, Pemerintah Kota Palembang melalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Ahmad Bastari Yusak menyebut bahwa banyak faktor penyebab banjir pada 12 April tersebut.

“Sebagian besar terjadi lantaran kelalaian yang disebabkan seperti penimbunan/ pembangunan tanpa membuat tempat penampungan air yang memadai, sehingga berkurangnya daerah resapan,” katanya, Senin (15/4/2024).

Selain itu kata Bastari, berkurangnya ruang air seperti saluran diperkecil bahkan ditutup, sampah dibuang sembarangan, ruang air yg dibongkar. “Bangunan/rumah/tempat usaha tidak menyediakan ruang untuk air atau saluran air yang cukup dan sebagainya,” katanya.

Tulisan lainnya :   9.000 Warga Palembang Nunggak PBB

Musim hujan yang diperkirakan bakal terjadi hingga Mei membuat potensi banjir di kota Palembang masih harus tetap di waspadai. Meski begitu, menurutnya sejumlah penyebab dan upaya sudah diidentifikasi dan dilakukan pemerintah kota (Pemkot) Palembang melalui Dinas PUPR Kota Palembang.

Usaha-usaha pengendalian sudah dan akan terus dilakukan, seperti di Simpang 5 Kapten Rivai disiapkan pompa portabel kapasitas 200 liter per detik. “Jadi ketika ada genangan bisa segera surut dalam hitungan beberapa jam karena disedot pompa,” katanya.

Pompa kapasitas lebih besar juga disiapkan, dan akan dibangun kontruksi bak penampungan. “Maka genangan akan lebih cepat surut bahkan bisa dicegah terjadi, pekerjaan akan dilaksanakan Selasa 16 April 2024 menunggu bahan dan alatnya,” katanya.

Tulisan lainnya :   Tolak Tunda Pemilu, Mahasiswa Kecewa DPRD Sumsel Dibatasi Kawat Berduri

Dari sisi Personil dan peralatan, pihaknya juga sudah bekerja di lokasi rawan genangan guna meminimalisir ketinggian, waktu dan luas genangan. “Namun penyelesaiannya (genangan, banjir red), harus oleh kita semua,” ujarnya.

Sementara itu, lokasi titik banjir yang meluas ke jalan dan pemukiman warga di Palembang pada hari Jum’at 12 April 2024 yakni:

1. Kampus UKB di Pangkal 7 Ulu
2. Simpang V DPRD Provinsi Sumsel
3. Simpang Mapolda
4. Angkatan 45
5. Demang Lebar Daun
6. Depan RM Sederhana Jl. Basuki Rahmat
7. Simpang M.Isa
8. Simpang Yayasan IBA
9. Jalan Ade Irma Suryani
10. Kapten A Rivai
11. Simpang Piere Tendean A Rivai
9. Dwikora
10. Angkatan 66
11. Sekip
12. Mayor Ruslan
13. ⁠MP. Mangkunegara
14. ⁠RA. Rozak
15. ⁠Dempo dan wilayah lainnya. (Nda)

Editor: Edi

Check Also

Sekretaris Daerah Kota Palembang, Aprizal Hasyim usai pertemuan dengan Kepala Sentra “Budi Perkasa” Kemensos RI. Foto: Kominfo Palembang.

Palembang Bangun Sekolah Rakyat Tanpa Biaya untuk Siswa

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG – Pemerintah Kota Palembang menggandeng Kementerian Sosial Republik Indonesia untuk menghadirkan Sekolah Rakyat, …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *