SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Gubernur Sumatera Selatan, Dr H Herman Deru didampingi Wakil Gubernur H. Cik Ujang secara resmi melantik 1.305 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.
Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Asrama Haji Palembang, Jumat (31/10/2025) siang. Dalam sambutannya, Gubernur Herman Deru mengungkapkan rasa haru dan bangganya atas pelantikan para PPPK ini.
“Saya sengaja membuat acara ini menjadi kejutan, supaya terasa lebih berkesan. Namun jangan euforia dan jangan lupa bersyukur,” ujarnya disambut tepuk tangan peserta.
Herman Deru menegaskan, pengangkatan PPPK bukanlah bentuk belas kasihan, melainkan bukti bahwa negara membutuhkan tenaga profesional yang berdedikasi tinggi.
“Negara mengangkat kalian karena negara butuh. Karena itu, bekerjalah dengan keras. Kalian dibutuhkan dan harus memiliki rasa tanggung jawab yang besar. Ini bukan hadiah, tapi amanah,” tegasnya.
Ia juga berpesan agar para PPPK menjalankan tugas dengan ikhlas dan tidak berorientasi pada kepentingan pribadi. “Cara berterima kasih yang terbaik adalah bekerja keras dan tulus. Jangan salah fokus. Ini bukan tempat memperkaya diri, tapi tempat mengabdi,” pesan Deru.
Menurut Gubernur, keberadaan PPPK memiliki peran strategis dalam memperkuat pelayanan publik dan mendukung pembangunan daerah.
“Dari sembilan juta penduduk Sumsel, hanya 12.477 orang yang menjadi ASN/PPPK Pemprov, atau sekitar 1,3 persen. Artinya, kalian adalah orang-orang terpilih. Jangan merasa dikasihani, karena kalian adalah manusia spesial yang dibutuhkan daerah,” jelasnya.
Lebih lanjut, Herman Deru menekankan bahwa setiap PPPK harus memahami tugas dan fungsinya tanpa harus menunggu perintah, sebab hak dan tanggung jawab mereka telah diatur dengan jelas.
“Kita tidak boleh berpikir hanya untuk diri sendiri. Ini adalah jalan hidup yang harus dijalani dengan integritas. Tidak ada perbedaan kasta; yang saya lihat hanyalah sikap dan kinerja,” tandasnya.
Ia berharap, dengan bergabungnya PPPK Tahap II ini, kualitas pelayanan publik di Sumsel akan semakin meningkat, sekaligus mempercepat kemajuan pembangunan daerah.
“Saya ingin para PPPK ini menjadi contoh dalam disiplin, tanggung jawab, dan loyalitas. Mari kita buktikan bahwa pengabdian tidak ditentukan oleh status, tetapi oleh kinerja dan keikhlasan,” tutup Herman Deru.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel, Dr. Drs. H. Edward Candra, M.H., dalam laporannya menjelaskan bahwa jumlah PPPK yang dilantik kali ini mencapai 1.305 orang, terdiri atas 139 tenaga guru, 27 tenaga kesehatan, dan 1.139 tenaga teknis. Dengan tambahan ini, total PPPK di lingkungan Pemprov Sumsel kini mencapai 12.477 orang, dari total 24.811 ASN (PNS dan PPPK) yang ada.
Edward juga mengungkapkan bahwa Pemprov Sumsel telah melakukan penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) bagi 6.009 PPPK Paruh Waktu, sesuai dengan Undang-Undang ASN Nomor 20 Tahun 2023.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Kepala Kantor BKN Regional VII Heni Sri Wahyuni, S.Kom., M.T.I., Kepala BKD Sumsel H. Ismail Fahmi, S.IP., M.Si., serta sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan. (gih)
Editor: Ferly








