SUMSELHEADLINE.COM, PANGKALAN BALAI — Seperti telah dijanjikan, jalur tol Musi Landas-Pulau Rimau (Betung) resmi dibuka fungsional mulai Senin (24/3/2025). Direncanakan tol dibuka untuk umum, khususnya kendaraan rofa empat pribadi (mini bus) hingga 15 hari ke depan.
Pembukaan sementara jalur tol tersebut dilakukan Bupati Banyauasin, Askolani didamping Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prastowo. Menurut Bupati, dibukanya jalur tol ini selama mudik lebaram diharapkan memperlancar arus lalu lintas, terutama di wilayah Banyuasin.
Pada kesempatan itu, Askolani sempat berdialog dengan sejumlah pengendara yang mulai menggunakan jalur tol sepanjang lebih kurang 32 kilometer itu, dimuali dari gerbang Musi Landas.
Jalur ini sebagai alternatif jalur lintas timut yang selama ini sering macet. Pembukaan fungsional ini menjadi bagian dari persiapan Operasi Ketupat Musi 2025, yang bertujuan mengurangi kepadatan di ruas Jalintim.
“Kami bersama Pak Bupati sudah membuka secara simbolis di pintu tolfFungsional KM 22 Musi Landas,” kata Kapolres. Untuk itu, pihakny telah menyiapkan personel di sepanjang tol tersebut dan telah memetakan 65 titik pengamanan di Jalan Lintas Timur.
Tol ini dibuka dari 24 Maret 2025 sampai 8 April 2025, dengan jam operasional pukul 07.00 pagi hingga 16.00 WIB. Jadi malam hari tidak dibuka lagi.
Karena jalur ini masih sangat minim rambu lalu lintas, dan belum selesai betul, maka pengendara diimbau untuk berhati-hati dan tidak terlalu memacu kencang kendaraan. Kecepatan diharapkan maksimal 60 km/jam. (rya)
Editor: Edi