SUMSELHEADLINE.COM, SEKAYU –– Musim hujan tiba, menyebabkan sejumlah sungai di Sumsel meluap. Salah satu daerah rawan banjir adalah kawasan Kabuaten Musi Banyuasin, seperti yang terjadi sejak Senin (8/1/2024) lalu di Desa Ulak Embacang, Kecamatan Sanga Desa.
Tingginya curah hujan, ditambah limpahan luapan Sungai Rawas, anak Sungai Musi, menyebkan air menggenang masuk jalan-jalan desa sedalam 1 hingga 2 meter. Warga pun tak bisa berkativitas seperti biasanya, antara lain ke ladang dan menyadap karet.
Menurut Kades Desa Ulak Embacang, Nur’aidin Hasanuddin, memang setiap tahun desa mereka masuk luapan air sungai. Karena Sungai Rawas meluap, kiriman air dari kawasan ulu, Kabupaten Muratara.
Badan penanggulana bencana daerah Muba mendapat informasi tersebut telah menerjunkan bantuan, dibantu petugas Polsek dan Babinsa setempat.
Warga tetap tinggal di rumah, mengingat semua rumah di sana berbentuk panggung. Namun seluruh sekolah baik SD maupun SMP diliburkan sementara. “Warga harus menggunakan perahu atau jembatan kayu ala kadarnya untuk ke warung atau berkunjung ke rumah tetangga,” kata Nur’aidin, Rabu (10/1/2024).
Pihak Forkopincam Sanga Desa mengimbau warga untuk berhati-hati, terutama anak-anak kecil, untuk dihindari turun ke air yang dalam.
Menurut Kades, karena berpekan-pekan tak ada kegiatan mencari uang, warga kahwatir stok makanan di rumah habis. Sehingga membutuhkan bantuan semua pihak. Mengingat, biasanya kejadian banjir ini berlangsung cukup malam, bahkan bisa berbulan-bulan. (rya)
Editor: Edi