Ajakan Pemkab Muba untuk cegah DBD
Pj Bupati Muba, Apriyadi pada paripurna DPRD Muba dengan agenda penyampaian nota keuangan RAPBD 2024, Senin (2/10/2023). Foto : Dinkominfo Muba.
Pj Bupati Muba, Apriyadi pada paripurna DPRD Muba dengan agenda penyampaian nota keuangan RAPBD 2024, Senin (2/10/2023). Foto : Dinkominfo Muba.

RAPBD Muba 2024 Fokus pada Enam Skala Prioritas

SUMSELHEADLINE.COM, SEKAYU — Pj Bupati Musi Banyuasin (Muba) H Apriyadi Mahmud menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Muba dalam rangka Penyampaian Rancangan Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Muba Tahun Anggaran 2024, bertempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD Muba, Senin (2/10/2023)

Rapat paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Muba H Sugondo SH, dan dihadiri para Wakil Ketua DPRD Muba dan anggota DPRD Muba lainnya. Turut mendampingi Pj Bupati Muba, Pj Sekda Muba Musni Wijaya SSos MSi, Staf Ahli Bupati, Asisten, Inspektur Daerah, Kepala OPD se-Kabupaten Muba dan perwakilan Forkopimda.

Dalam penyampaiannya, Pj Bupati Muba mengatakan bahwa kebijakan pembangunan tahunan daerah yang dituangkan dalam dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupagen Muba TA 2024 difokuskan pada enam prioritas yaitu, meningkatkan produktivitas dan hilirisasi komoditas unggulan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, Meningkatkan pendapatan dan mengurangi beban masyarakat untuk menurunkan kemiskinan ekstrem, Meningkatkan pemerataan infrastruktur dasar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pelayanan dasar, Meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan ketahanan bencana, Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Transformasi digital tata kelola pemeritahan dan pelayanan publik.

Tulisan lainnya :   Pantau Pelaksanaan PPDB di Palembang, Sekda Jamin Seleksi Transparan

Selanjutnya Pj Bupati Aptiyadi menyampaikan garis-garis besar rencana pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Muba tahun anggaran 2024, yakni:

Pertama, Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pendapatan Transfer, dan Sah direncanakan sebesar Rp. 3.437.599.205.635,- (tiga trillun empat ratus tiga puluh tujuh milyar lima ratus sembilan puluh sembilan juta dua ratus lima ribu enam ratus tiga puluh lima rupiah).

Kedua, Belanja Daerah secara garis besar direncanakan sebesar Rp.3.465.399.205.635,- (tiga triliun empat ratus enam puluh lima milyar tiga ratus sembilan puluh sembilan juta dua ratus lima ribu enam ratus tiga puluh lima rupiah).

Tulisan lainnya :   Kasus Pencabulan Oknum Dokter, Korban Keluar Sempoyongan

Ketiga, Pembiayaan Daerah terdiri dari Penerimaan Pembiayaan dan Pengeluaran Pembiayaan. Penerimaan Pembiayaan bersumber dari perkiraan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Lalu (SILPA) dalam APBD Tahun Anggaran 2023 diperkirakan sebesar Rp. 45.000.000.000,-(empat puluh lima milyar rupiah). Sedangkan pada sisi pengeluaran pembiayaan, APBD Tahun Anggaran 2024 direncanakan untuk Penyertaan Modal kepada PDAM Tirta Randik sebesar Rp. 17.200.000.000,00,- (tujuh belas milyar dua ratus juta rupiah).

“Akhirnya sampailah kita pada kesimpulan bahwa Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Musi Banyuasin Tahun Anggaran 2024 adalah sebesar Rp. 3.482.599.205.635,- (tiga triliun empat ratus delapan puluh dua milyar lima ratus sembilan puluh sembilan juta dua ratus lima ribu enam ratus tiga puluh lima rupiah),” bebernya. (Rya)

Editor : Edi

Check Also

Para pejabat Pemkot Palembang berfota di depan Stand Pemkot Palembang di ICE Grand City Surabaya, Kamis (8/5/2025). Foto: Kominfo Palembang.

Pempek Laris Manis di ICE Grand City Surabaya

SUMSELHEADLINE.COM, SURABAYA — Pemerintah Kota Palembang ikut ambil bagian dalam Indonesia City Expo (ICE) di …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *