SUMSELHEADLINE, PALEMBANG — Pelantikan bupati terpilih di Sumsel akan dilakukan di Griya Agung, direncanakan 26 Februari 2021.
Pelantikan dilakukan secara langsung, namun undangan terbatas.
“Pelantikan tidak virtual karena ini merupakan peristiwa sakral dan terkait dengan kepemimpinan wilayah di daerah,” ujar Gubernus Sumsel Herman Deru, Selasa (23/2/2021).
Pelantikan dengan membatasi jumlah tamu yang hadir bertujuan agar tidak ada kerumunan massa.
Pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tiap kabupaten pun diperkenankan menyaksikan pelantikan secara daring.
“Masyarakat bisa menyaksikan secara virtual agar bisa disaksikan lewat rumah,” katanya.
Bupati PALI belum dilantik karena masih proses karena sengketa.
Meski demikian, penjabat (Pj) Bupati PALI tetap akan dilantik pada hari yang sama.
“Tapi Pj-nya saya lantik juga meski di sesi yang berbeda kecuali OKU karena wakilnya sedang dalam proses hukum,” katanya.
“Tetap dilantik baru nanti pertimbangannya nonaktif atau bagaimana.” jelas Deru.
Adapun penjabat Bupati PALI, yang ditunjuk oleh gubernur Sumsel yaitu Rosidin.
Rosidin, staf ahli gubernur Sumsel Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik.