SUMSELHEADLINE.COM, JAMBI — Sejumlah dosen Universitas Bina Darma Palembang melakukan pelatihan pembuatan konten kreatif digital untuk UMKM binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi. Kegiatan digelar beberapa waktu 2024 di Kota Jambi.
Rosadi yang mewakili Kadin Parbud Jambi, menyambut baik kegiatan ini karena wawasan dan pengetahuan baru untuk membangun UMKM Jambi masih sangat diperlukan.
“Setelah ini kami masih menunggu kegiatan selanjutnya, sehingga UMKM kami makin maju dan dapat bersaing dengan UMKM dari provinsi lain. Kami masih kurang sangat memerlukan pengetahuan untuk meningkatkan kualitas UMKM,” katanya.
Pernyataan Rosadi disambut dengan baik oleh Prof Isnawijayani, salah satu perwakilan dosen senior komunikasi UBD Palembang, yang mengatakan kegiatan bertujuan untuk menyebarluaskan pengetahuan kepada masyarakat di lingkungan sekitar universitas.
Selain itu, tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) adalah mendekatkan lembaga pendidikan dengan masyarakat, sehingga perguruan tinggi dapat membantu pemerintah dalam mempercepat gerak laju ekonomi masyarakat dan mempersiapkan kader-kader pelaku pembangunan yang berkualitas.
Kegiatan PKM ini diberikan dengan metode penyuluhan dan pelatihan pada pelaku Usaha Ekonomi Kreatif UMKM. Pelatihan pembuatan konten kreatif ini dapat diaplikasikan pada proses pemasaran produk untuk UMKM.
Digital marketing menjadi salah satu media yang sering digunakan oleh pelaku usaha, karena kemampuan baru konsumen dalam mengikuti arus digitalisasi
Pemasaran digital mempunyai sejumlah karakteristik antara lain, upaya meningkatkan interaktivitas bisnis dengan pelanggan yang bergantung pada teknologi, sebuah dialog elektronik (teknologi interaktif) untuk memberikan akses informasi kepada pelanggan (komunitas, individu), dan sebaliknya.
Lalau, upaya melakukan semua kegiatan bisnis melalui internet untuk tujuan penelitian, analisis dan perencanaan untuk menemukan, menarik, dan mempertahankan pelanggan. Dan upaya meningkatkan akselarasi jual beli barang dan jasa (tertentu), informasi dan ide melalui internet.
Sulanjutnya Isna menjelaskan, ada empat bentuk konten kreatif yang biasanya ditemukan, yaitu konten gambar sebuah karya visual yang bisa berbentuk foto, gambar hasil imajinasi, dan juga gambar abstrak.
Konten gambar menjadi salah satu konten yang sering banyak digunakan dalam marketing karena sederhana dan lebih mudah untuk dibuat.
Selain itu, ada juga berbagai macam kategori konten gambar seperti meme atau gambar inspirasi yang disisipkan teks untuk memotivasi.
Kedua konten video, gambar visual dan audio, dan biasanya dapat kita temukan pada berbagai macam media, seperti televisi, website, media sosial, aplikasi, dan sebagainya.
Konten suara, konten berbentuk audio percakapan suara orang seperti podcast. Podcast sendiri menjadi salah satu konten yang memiliki banyak peminat. Banyak content creator yang beralih ke konten audio.Karena konten audio mudah untuk diakses dan di-”konsumsi”. Dapat mendengarkan konten audio sambil melakukan aktivitas lain.
Dan konten tulisan, seperti content writing atau copywriting. Meskipun sama-sama berbentuk tulisan, tapi keduanya memiliki tujuan yang berbeda. Konten tulisan merupakan kunci dalam digital marketing. Seorang penulis harus memahami istilah dan gaya bahasa yang dapat memikat audiens.
Dalam kesempatan itu diberikan juga materi tentang manajemen UMKM, penungkata mutu SDM UMKM dan juga bagaimana membuat laporan keuangan yang baik agar UMKM sehat beroperasi,
Peserta yang berjumlah 30 UMKM tampak antusian bertanya tentang tampilan produk yang ada dan semuanya ingin lebih baik menampilkan produknya di media online, agar konsumen berminat untuk membeli dengan tetap mempertahankan produk.
Nara sumber pada kegiatan itu yang terdiri dari Dr. Sulaiman Helmi, Dr. Dewi Sartika, Dr. Trisninawati dan didampimgi Dr. Rahma Santi Zinaida, Dr. Hafizni dan sejumlah mahasiswa ikut membantu dan saling melengkapi jawaban-jawaban peserta yang bertanya. Acara tersebut diikuti 30 UMKM Jambi. (nda/*)
Editor: Edi