SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Kementerian Agama telah mengambil kebijakan untuk menambah air zamzam yang dibagikan ke jemaah haji.
Dalam kurun lebih dari 10 tahun terakhir, jemaah haji Indonesia mendapat air zamzam sebanyak 5 liter. Air itu sudah dikemas dalam galon yang dimasukkan dalam kardus dan dibagikan ke jemaah setibanya di asrama haji debarkasi.
Air zamzam tersebut dibawa oleh maskapai, baik Garuda Indonesia maupun Saudia Airlines, pada fase pemberangkatan jemaah haji.
Lantas, bagaimana dengan skema distribusi tambahan air xamzam ini. Setibanya di asrama haji debarkasi, jemaah akan menerima 5 liter air Zlzamzam.
“Untuk 5 liter tambahannya, akan diterima di Kantor Kemenag Kab/Kota pada kesempatan berikutnya,” terang Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab, di Makkah, seperti dikutif dari website kemenag.go.id, Selasa (4/7/2023),
Menurut Saiful Mujab, setelah kebijakan menambah air zamzam disepakati, pihaknya segera berkoordinasi dengan pihak maskapai penerbangan.
Rakor secara daring digelar untuk menyepakati teknis pengiriman air Zamzam tambahan bagi jemaah haji Indonesia.
“Kami dan maskapai sepakat untuk mengirim air Zamzam tambahan untuk jemaah haji Indonesia secara bertahap,” kata Saiful.
Jemaah haji nantinya bisa mengambil 5 liter tambahan air Zamzam itu di Kantor Kemenag Kabupaten/Kota masing-masing.
“Kami usahakan agar jaraknya tidak terlalu lama dari kepulangan jemaah,” katanya. (Nda)
Editor : Edi