Bupati Toha Tegaskan Kinerja OPD Harus Ngebut

SUMSELHEADLINE.COM, SEKAYU — Bupati Musi Banyuasin HM Toha Tohet, SH didampingi Wakil Bupati Kyai Abdur Rohman Husen, menegaskan agar seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan percepatan pelaksanaan program kerja.

Pesan tersebut disampaikannya langsung dalam Rapat Staf Jajaran Pemkab Muba yang digelar di Ruang Rapat Serasan Sekate, Selasa (4/11/2025), sebagai bagian dari evaluasi dan pengendalian pelaksanaan kegiatan pembangunan Triwulan IV Tahun 2025.

Dalam kesempatan itu, Bupati Toha juga menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kabupaten Muba kepada Drs. Syafaruddin, MSi. Penyerahan ini dilakukan sebagai langkah memastikan roda pemerintahan tetap berjalan efektif dan pelayanan publik terus optimal.

Rapat staf turut dihadiri oleh para Asisten Setda Muba, Sekretaris DPRD Muba, Kepala OPD, serta jajaran pejabat di lingkungan Pemkab Muba.

“Seluruh kepala OPD harus mempercepat pelaksanaan program yang telah direncanakan. Tahun anggaran berjalan harus kita optimalkan agar manfaat pembangunan dapat segera dirasakan masyarakat. Kita ingin Muba maju lebih cepat bukan hanya di atas kertas, tapi melalui dampak nyata yang dirasakan rakyat,” tegas Bupati Toha.

Tulisan lainnya :   Luminor Hotel Palembang Tawarkan Paket Wedding

Tidak hanya fokus pada percepatan program pembangunan, Bupati Toha juga menekankan pentingnya kemandirian pangan masyarakat sebagai bagian dari strategi ketahanan daerah. Ia mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan dengan menanam tanaman produktif.

“Mari kita manfaatkan lingkungan sekitar rumah untuk menanam cabai, sayur-sayuran, dan tanaman produktif lainnya. Langkah sederhana ini jika dilakukan bersama-sama akan memberi dampak besar bagi ketahanan pangan keluarga dan daerah,” ujar Bupati.

Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Muba, H. Mursalin, S.E., M.M., dalam paparannya menyampaikan gambaran umum perkembangan pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2025. Hingga 3 November 2025, realisasi fisik kegiatan pembangunan mencapai 72,78%, sementara realisasi keuangan sebesar 62,66%.

Tulisan lainnya :   Kasus Pasar Cinde, Warga Minta Cepat Dibangun Kembali

“Capaian ini menunjukkan progres yang cukup baik, namun masih diperlukan percepatan terutama di sektor belanja modal dan kegiatan strategis daerah. Kami mendorong sinergi antar-OPD agar realisasi dapat mendekati target optimal di akhir tahun,” jelas Mursalin.

Lebih lanjut, Mursalin menguraikan bahwa struktur APBD-P 2025 Kabupaten Muba mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga keseimbangan antara belanja rutin dan pembangunan infrastruktur.

Komponen belanja terdiri dari belanja pegawai sebesar 37,00%, belanja barang dan jasa 22,55%, serta belanja modal tanah dan infrastruktur yang menjadi prioritas utama pembangunan daerah.

“Melalui alokasi ini, pemerintah daerah berupaya menjaga kesinambungan pembangunan, meningkatkan pelayanan publik, serta memperkuat fondasi ekonomi daerah agar sejalan dengan arah kebijakan pembangunan nasional dan provinsi,” pungkasnya. (Rya)

Editor: Edi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *