SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Pemerintah Kota Palembang melakukan Rapat Koordinasi bersama PT Fiber Teknologi Nusantara terkait Diskusi Mengenai Rencana Kerjasama Revitalisasi Infrastruktur Pasif di Kota Palembang.
Rapat Koordinasi ini dipimpin langsung oleh Asisten II Setda Kota Palembang Bapak Isnaini Madani bersama OPD terkait, yaitu Dinas Kominfo Kota Palembang, Dinas PMPTSP Kota Palembang, serta Dinas PUPR Kota Palembang dan diterima langsung oleh Direktur Utama PT. Fiber Teknologi Nusantara Ibu Widya Wati serta didampingi oleh perwakilan dari KemKomdigi Bapak Hilman dan Bapak Yanto.
Maksud diadakan Rapat Koordinasi ini terkait rencana pembangunan Sistem Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) di Kota Palembang yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan kota yang lebih rapih dan estetis.
Dalam beberapa tahun terakhir, Kota Palembang telah mengalami perkembangan yang pesat dalam sektor infrastruktur dan teknologi. Melalui peningkatan jumlah jaringan utilitas yang ditarik melalui tiang – tiang dan kabel udara kerap kali menimbulkan kesan yang kurang tertata.
Karena itu implementasi SJUT menjadi langkah strategis untuk memperbaiki tata ruang kota, meningkatkan estetika, dan memberikan kenyamanan visual masyarakat dan pengunjung ini juga sejalan program Ratu Dewa Prima Salam yaitu fokus pada mempercantik Wajah Kota Palembang.
Selain memperindah wajah kota, SJUT diharapkan dapat menjadi peluang bagi perusahan telekomunikasi untuk berkontribusi secara langsung terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Palembang.
Dengan mengalihkan jaringan kabel udara ke dalam jalur terintegrasi di bawah tanah, perusahaan – perusahaan telekomunikasi tidak hanya dapat mematuhi peraturan yang berlaku namun juga berperan aktif dalam menjaga ketertiban Kota Palembang.
Rencana ini juga merupakan bentuk kerjasama anrara pemerintah daerah dan sektor swasta yang bertujuan untuk menciptakan sistem infrastruktur kota yang lebih modern dan bekelanjutan.
Dengan adanya SJUT ini nantinya Kota Palemban akan semakin siap menghadapi tantangan urbanisasi masa depan dan memberikan ruang publik yang lebih nyaman, serta meningkatkan daya tarik investasi ke Kota Palembang. (nda)
Editor: Edi
