Ajakan Pemkab Muba untuk cegah DBD
Gubernur Sumsel Herman Deru menandatangani MoU pembangunan flyover dan jalan khusus batu bara di Muaraenim dan Lahat, Selasa (20/5/2025). Foto: Humas Pemprov Sumsel.
Gubernur Sumsel Herman Deru menandatangani MoU pembangunan flyover dan jalan khusus batu bara di Muaraenim dan Lahat, Selasa (20/5/2025). Foto: Humas Pemprov Sumsel.

Dorong Percepatan Lima Flyover dan Jalan Khusus Batubara di Muaraenim-Lahat

SUMSELHEADLINE.COM, MUARAENIM — Untuk mengatasi kemacetan dan meningkatkan keselamatan angkutan batubara, Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Herman Deru menegaskan percepatan pembangunan lima flyover dan jalan khusus batubara di Kabupaten Muaraenim dan Lahat.

Langkah ini bertujuan meningkatkan efisiensi distribusi batubara, mengurangi kemacetan, serta meminimalkan potensi kecelakaan lalu lintas di jalur umum.

Komitmen tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Pemerintah Provinsi Sumsel, Pemkab Muaraenim, Pemkab Lahat, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumsel, PT Kereta Api Indonesia (KAI), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), serta sejumlah perusahaan tambang. Penandatanganan dilakukan di Kantor Bupati Muaraenim, Selasa (20/5/2025).

Dalam sambutannya, Herman Deru menyampaikan bahwa penataan angkutan batubara telah dimulai sejak terbitnya Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 74 Tahun 2018. Pergub ini berhasil mengurangi gangguan lalu lintas akibat angkutan batubara di jalur umum, terutama rute Muara Enim–Palembang.

Tulisan lainnya :   20 TPS di Palembang Gelar Pemilihan Ulang, Ini Daerahnya

“Namun masih ada beberapa titik perlintasan yang menimbulkan masalah. Karena itu, pembangunan flyover dan jalan khusus ini menjadi solusi permanen,” ujarnya.

Gubernur menekankan agar potensi batubara sebagai sumber daya alam Sumsel dikelola secara bijak untuk kesejahteraan masyarakat, tanpa menambah beban warga.

“Yang paling penting adalah pengelolaan sumber daya ini harus humanis. Jangan menyulitkan masyarakat,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan agar kendaraan angkutan batubara menggunakan pelat nomor Sumsel agar kontribusi pajak masuk ke kas daerah.

Sementara itu, Bupati Muara Enim, H Edison, menyoroti rencana rehabilitasi Jembatan Enim 2 yang akan dimulai Juli mendatang. Karena pekerjaan ini akan menutup akses jalan sementara, ia mengusulkan agar pembangunan Jembatan Enim 3 didahulukan.

Tulisan lainnya :   Dinkominfo Muba Raih Nilai Tertinggi Kegiatan Cyber Security Exercise

Asisten II Pemprov Sumsel, Basyaruddin Akhmad, menjelaskan bahwa proyek ini memiliki dua fokus utama: pembangunan lima flyover dan jalan khusus batubara di wilayah timur dan barat Muara Enim.

Adapun rincian proyek flyover meliputi:

Flyover Sudirman oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional

Flyover Simpang Belimbing oleh PT Bukit Asam Tbk (PTBA)

Flyover Ujan Mas oleh PT KAI

Flyover Gunung Megang 1 oleh Pemkab Muara Enim melalui BKBK Pemprov Sumsel

Flyover Gunung Megang 2 oleh konsorsium perusahaan mitra PT KAI

Sementara pembangunan jalan khusus batubara akan dilaksanakan oleh PT Titan, PT RMK, serta didukung Pemkab Lahat.

Gubernur berharap pembangunan ini dapat meningkatkan konektivitas, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan membuka peluang investasi serta lapangan kerja baru bagi masyarakat Sumsel. (gih)

Editor: Ferly

Check Also

Rektor Unsri, Prof Dr Taufik Marwa dan jajaran saat silaturrahi dengan Gubernur Sumsel, Herman Deru, Rabu (21/5/2025). Foto: Humas Pemprov Sumsel.

Pemprov Bantu Unsri Sarana Transportasi dan Biaya Koas Mahasiswa

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG – Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) menyampaikan tiga persoalan yang perlu dicarikan selusinya, yakni …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *