SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Bank Indonesia (BI) mencatat transaksi menggunakan QRIS di Sumatera Selatan (Sumsel) meningkat signifikan yang didominasi oleh pengguna di Kota Palembang sebanyak 63 persen.
Kepala BI Perwakilan Sumsel Ricky P. Gozali mengatakan tahun ini penggunaan QRIS meningkat signifikan baik jumlahnya maupun merchant-nya. Bahkan, transaksi QRIS di Sumsel rangking pertama se-Sumatera, dengan pemakaian QRIS sampai 844 ribu merchant atau nomor 2 terbanyak di Sumatera.
“Target menggunakan QRIS ditarget 2,3 juta transaksi 2024 ini, sudah terealisasi 1,3 juta transaksi,” katanya usai membuka Festival Jajan QRIS di PIM, Jumat (16/8/2024).
Ricky mengatakan, dari total jumlah pengguna QRIS di Sumsel, didominasi oleh warga Palembang sebanyak 63 persen. “Ini menunjukkan tingginya awarnees masyarakat terhadap tingginya kemananan transaksi melalui QRIS,” ujarnya.
Namun sayangnya masyarakat di daerah belum sepenuhnya melek transaksi non tunai seperti layaknya di Palembang. Menurutnya hal ini lantaran masih perlunya edukasi terhadap masyarakat di daerah.
“QRIS masalahnya tidak hanya di HP saja, tapi kesiapan infrastruktur dan pengetahuan masyarakat terhadap QRIS, makanya kita sosialisasikan supaya masyarakat mencoba,” jelasnya.
Misalnya, dengan mengadakan promo pembelian Rp1, ini memancing masyarakat untuk mencoba menggunakan QRIS. “Ini yang akan kita lakukan supaya di daerah lain tetap memakai QRIS,” ujarnya.
Sementara itu kegiatan Festival Jajan QRIS ini mulai dari 16-25 Agustus 2024. BI mengharapkan UMKM bisa naik dari sisi usahanya, dan sistem pembayaran dengan QRIS berjalan dengan baik.
“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka melihat antusias pemakaian QRIS, salah satunya ada pemenang QRIS jelajah Indonesia, ini kreasi baru bagaimana QRIS menyentuh anak muda dan informasi mengenai QRIS,” terangnya. (Nda)
Editor: Edi