SUMSELHEADLINE.COM, LUBUKLINGGAU — Jelang hari raya Idul Fitri 1445 H, warga di Kota Lubuklinggau kesulitan mendapatkan gas elpiji 3 kg, terutama dengan harga yang sudah ditetapkan pemerintah.
Tampak di sejumlah tempat warga antre membeli gas elpiji 3 kg sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Salah satunya warga di Kecamatan Lubuklinggau Timur 1.
Mereka antre untuk membeli dalam program Operasi Pasar elpiji 3 kg yang digelar Pemkot Lubuklinggau, Pertamina, dan Hiswana Migas.
Seperti di halaman Kecamatan Lubuklinggau Timur 1, Kelurahan Air Kuti, Jumat 4 April 2024 pukul 09.00 WIB. Ada 560 LPG 3 kg yang disalurkan ke warga di Kecamatan Lubuklinggau Timur 1.
Penjabat Walikota Lubuklinggau H Trisko Defriansyah menyampaikan bahwa hasil rapat bersama dari Pertamina bersama Hiswana Migas Kota Lubuklinggau sebagai keinginan Polres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha.
“Kita melaksanakan operasi pasar serentak khusus LPG 3 kg, karena kami mencermati jangan sampai masyarakat menjelang Idul Fitri ini tidak bisa terpenuhinya kebutuhan gas elpijinya,” katanya.
Dalam penyaluran LPG 3 Kg seharga Rp 16.000 per tabung ini dijaga ketat oleh pihak kepolisian agar tidak terjadi keributan dalam mengantre gas epiji. Trisko menegaskan, bagi warung ia menghimbau jangan menjual LPG diatas Rp23 ribu. (rya)
Editor: Edi