SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Lantaran mengalami Black Out, Kapal SPOB Bahari Maju II dan Kapal MT Palusipat bertabrakan, di perairan Sei Goreng Pertamina, tepatnya di Dermaga 8 Pertamina Plaju, Palembang, Minggu (28/01/2024).
Kecelakaan in terjadi dikarenakan ‘Black Out’ atau kondisi sumber tenaga penggerak utama pada kapal yang tidak beroperasi, karena tidak adanya pasokan listrik dari diesel generator yang dialami kapal SPOB Bahari Maju II. Sehingga menabrak kapal MT Palusipat yang sedang bersandar di dermaga, Sabtu (27/1/2024) pukul 19.44 WIB.
Ya betul, insiden laka air itu terjadi saat kapal SPOB Bahari Maju II pada saat melintas dan mendekati dermaga Pertamina,” ungkap Direktur Polairud Polda Sumsel, Kombes Pol Drs Andreas Kusmaedi MM saat dikonfirmasi.
Dirpolairud menjelaskan, penyebab utama laka air tersebut diperkirakan terjadi ‘Black Out’ yang dialami Kapal SPOB Bahari Maju II.
“Pada pukul 19.44 WIB mesin mengalami black out. Kemudian haluan ke kanan, mengarah ke buritan kapal MT Palusipat yang lagi sandar di Dermaga 8 Pertamina Plaju. Ketika haluan bergerak terdorong arus menuju Dermaga 7, mesin kembali hidup dan kapal SPOB Bahari Maju II kembali bergerak, menurunkan jangkar didepan Pelabuhan Sungai Lais,” ujarnya.
Dirpolairud menambahkan, dari keterangan ke 3 saksi dan pantauan anggotanya di lokasi, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.”Hanya Dermaga 7 Pertamina Region Unit III Plaju mengalami kerusakan dan kapal MT Palusipat alami lecet dibagian buritan sebelah kanan,” paparnya.
Untuk tindak lanjut kecelakaan tersebut, lanjut Dirpolairud, akan diteruskan ke pihak Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Palembang.”Krena merekalah yang lebih berwenang,” tukasnya. (Ela)
Editor: Ferly