Ajakan Pemkab Muba untuk cegah DBD
Ketua KPK Firli Bahuri dan tim gelar jumpa pers tentang penahanan Rafael, mantan pejabat DItjen Pajak, Senin (3/4/2023). Foto : suara.com
Ketua KPK Firli Bahuri dan tim gelar jumpa pers tentang penahanan Rafael, mantan pejabat DItjen Pajak, Senin (3/4/2023). Foto : suara.com

Rafael Bakal Dijerat Pidana Pencucian Uang

SUMSELHEADLINE.COM, JAKARTA — Kasus oknum pejabat Dirjen Pajak, Rafael Alun terus bergulir. Kini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan bahwa penanganan perkara dugaan korupsi Rafael  mengarah pada tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri mengatakan, sejumlah pihak yang dipanggil sebagai saksi kasus suap dan gratifikasi Rafael diulik terkait dugaan tindakan menyamarkan kekayaan hasil korupsi.

“Pendalamaan saat ini terhadap saksi-saksi yang kami panggil adalah mengarah pada tindak pidana pencucian uang,” kata Ali yang dijumpai wartawan di KPK, Rabu (3/5/2023).

Tulisan lainnya :   Menparekraf: Kegiatan Music, Olahraga, Pertemuan, dan Budaya Diizinkan

Saat ini tim penyidik tengah mengejar harta-harta yang disembunyikan Rafael. Termasuk di antaranya adalah harta Rafael yang seakan-akan sebagai warisan orangtuanya.

“Kalau kemudian menyamarkan itu kan bisa jadi atas nama orang lain, atas nama pihak lain dengan sengaja untuk menyembunyikan asal usul dari harta,” katanya.

Dia memastikan, penanganan semua perkara korupsi di KPK saat ini diupayakan mengarah ke TPPU. Tindakan ini dilakukan sebagai bentuk optimalisasi perampasan aset hasil tindak pidana korupsi.  (gih)

Editor : Edi

Check Also

Para pejabat Sumsel mengikuti Rapat Koordinasi Bidang Pengendalian Inflasi di Daerah Tahun 2024 dirangkaikan dengan Sosialisasi Kebijakan Upah Minimum Tahun 2025 diselenggarakan Kemendagri secara virtual, Senin (9/12/2024) pagi. Foto: Humas Pemprov Sumsel.

Presiden Puji Program Pengendalian Inflasi Sumsel

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto secara terang-terangan memuji program pengendalian inflasi …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *