SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Sesuai dengan hasil rapat dengan Bapanas, arahan Presiden Indonesia Joko Widodo, melalui Perum Bulog membagikan bantuan sosial pangan beras kepada warga kurang mampu.
Instruksi Presiden ini meminta agar mengeluarkan cadangan pangan pemerintah untuk disalurkan jadi bantuan pangan melalui Bulog. Perusahaan Umum (Perum) Bulog Sumatera Selatan (Sumsel) dan Bangka Belitung (Babel), menyalurkan bantuan beras sebanyak 565 ribu ton untuk di wilayah Sumsel.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palembang, Sayuti mengatakan, kuota bantuan beras untuk Sumsel sebanyak 565 ribu ton. “Di antaranya untuk Kota Palembang sekitar 718 ton untuk 71.882 KK/ KPM (Keluarga Penerimaan Manfaat),” katanya usai launching pelaksanaan bantuan pangan beras Bulog 2023, di Gudang Bulog, Selasa (4/4/2023).
Bantuan pangan beras ini mulai di distribusikan Selasa ini juga melalui PT Pos dari mulai titik pendistribusian sampai ke titik bagi.
“Setidaknya sampai 18 April 2023 sudah diterima oleh seluruh KPM sesuai data dari Dinas Sosial yang tidak jauh beda dengan data bantuan Covid,” katanya.
Bantuan ini dilakukan untuk menjaga stabilitas harga beras di tingkat konsumen dan membantu masyarakat menjelang lebaran.
Kepala Bulog Divre Sumsel Babel, Mohamad Alexander mengatakan, bantuan sosial ramadhan ini setiap KPM masing-masing akan menerima 10 Kg beras. Penerima bantuan sudah ditetapkan berdasarkan data dari Bapanas.
“Setiap KK/ KPM mendapat 10 kg beras, Paling lambat sebelum lebaran sudah tersalurkan seluruhnya,” katanya. (Nda)
Editor : Edi