Ajakan Pemkab Muba untuk cegah DBD

Trobosan GSMP Andil Jaga Stabilitas Harga Pangan

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Inisiasi Gubernur Sumsel, H Herman Deru membuat program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) sejak akhir tahun 2021 terus diapresiasi. Salah satu apresiasi itu datang dari Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumsel, Erwin Soeriadimadja.

Pimpinan BI Perwakilan Sumsel itu mengapresiasi terobosan Gubernur Herman Deru tersebut dalam acara Temu Responden dan Sarasehan Pengendalian Inflasi Pangan Mewujudkan Sumsel Kuat dan Indonesia Sehat di Hotel Arista , Senin (3/10) pagi.

Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumsel Erwin Soeriadimadja mengatakan ke depan yang harus dihadapi adalah tantangan inflasi. Untuk itu, semua pihak harus memelihara momentun  agar daya beli masyarakat bisa tetap terjaga. Sementara secara global ancaman krisis pangan juga mengkhawatirkan bagi masyarakat di dunia dan ini menuntut kewaspadaan bersama. Terlebih tekanan inflasi di Indonesia bersumber dari harga komoditas dan harga barang yang diatur pemerintah.

Tulisan lainnya :   OJK Sumbagsel Ingatkan Berhati-hati Berinvestasi

“Kita dituntut bisa menjaga kestabilan komoditas harga pangan seperti, cabai, bawang, telur dan lainnya agar tetap ada dalam jumlah cukup dan terjangkau. Makanya beruntung kita ada gerakan GSMP yang digagas Pak Gubernur sejak 2021. Karena pusat (nasional) juga menggaungkan gerakan yang hampir sama dengan GSMP,” tegasnya.

Tak hanya melahirkan terobosan baru, Iapun berharap Gubernur Herman Deru dapat terus mendukung kesadaran agar semua pihak dapat berkolaboratif serta bersinergi di 17 kab/kota. Sementara itu mengenai kegiatan sarasehan ini, Erwin mengatakan merupakan agenda tahunan untuk meningkatkan hubungan kemitraan dengan kalangan dunia usaha, perbankan dan instansi pemerintah sekaligus mengapresiasi kontribusi aktif mereka dalam berbagai kegiaran survei oleh BI.

Tulisan lainnya :   Polda Antisipasi Potensi Konflik Sosial di Lahan Sawit

“Terima kasih dan bangga atas dukungan bapak/ ibu sehingga langkah koordinasi kita semakin kuat dalam penyusunan data statistik daerah sebagai rekomendasi daerah yang bisa kita ajukan,” jelasnya. Di tempat yang sama, Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan bahwa faktor utama penyebab terjadinya inflasi harus ditelaah bersama. Biasanya inflasi terjadi karena kenaikan harga pangan akibat perubahan musim yang di luar kendali manusia.

Kemudian masalah berikutnya adalah infrastruktur yakni akses dari dari daerah penghasil ke pasar yang dituju. Namun untuk infrastruktur di Sumsel saat ini sudah tidak ada lagi kendala karena jalan kewenangan Provinsi sudah 93% mantap, begitu juga jalan naaional 92%. (fer)

editor : edi

Check Also

Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi dan Ketua DPRD Sumsel, Anita Noeringhati menerima hasil laporan Pansus tentang Perseroda BSB, Jumat (13/9/2024). Foto: Humas Pemprov Sumsel.

Bank Sumsel Babel Kini Berbadan Hukum Perseroda, Ini Harapannya

SUMSELHEADLINE.COM, PALEMBANG — Setelah melalui pembahasan yang cukup panjang, akhirnya Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan) …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *