SumselHeadline.com Media Lokal Menjangkau Global
SUMSELHEADLNE.COM PALEMBANG –Ribuan guru honorer di Kota Palembang kini khawatir, setelah pemerintah pusat menyatakan mensetop tenaga honorer pada 2023 mendatang.
Apa yang dikhawatirkan para guru honorer itu juga menjadi perhatian Sekda Palembang, Ratu Dewa.
Untuk itu, Ratu Dewa memimpin rapat pembahasan nasib guru hononer di Kota Palembang. Dalam rapat itu dijelaskan bahwa rribuan guru honorer itu diperjuangkan akan diangkat Perjanjian Kerja (P3K).
Kepastian itu pun setelah ada pembahasan di Jakarta dan Yogyakarta, Jumat (1/7/2022).
Mengutif sripoku, menurut Ratu Dewa, guru honorer di Palembang yang sudah ada dapodiknya dan yang sudah lulus passing grade, diusulkan diangkat P3K.
Para guru honorer itu akan diangkat melalui tes observasi. Dia berharap prosesnya berjalan lancar. Sehingga sebanyak 3.500 guru honorer yang terdata bisa diangkat dengan status baru yakni P3K.
Hal senada dikemykakan Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Ahmad Zulinton mengatakan, seluruh guru honorer yang ada nomor dapodiknya dan yang sudah lulus Passing Grade, akan diusulkan untuk diangkat menjadi P3K melalui tes observasi tidak tes tertulis.
Seperti diketahui, Kota Palembang kekurangan guru SD dan SMP sebanyak 4.277 orang.
Sumber berita : sripoku.com
